SEA Games 2021: Timnas Indonesia U-23 Dipermak Vietnam U-23, Shin Tae-yong Sentil Wasit Tak Adil
INDOSPORT.COM - Timnas Indonesia U-23 memang kalah kelas saat dicukur Vietnam U-23 tiga gol tanpa balas di macthday pertama SEA Games 2021 lalu namun Shin Tae-yong tetap coba sedikit mengangkat tekanan yang membebani anak-anak asuhnya.
Pelatih Garuda Muda berpaspor Korea Selatan tersebut menyoroti kinerja wasit yang ia rasa berat sebelah dalam laga yang digelar di Stadion Viet Tri pada Jumat (06/05/22) lalu itu.
Shin Tae-yong berpendapat jika wasit kerap kali mengabaikan pelanggaran yang dilakukan oleh kubu tuan rumah.
Sebaliknya, jika ada kesempatan maka sang pengadil lapangan justru mudah sekali memberi hukuman pada timnas Indonesia U-23.
Alhasil Marc Klok dan kolega kesulitan untuk sekedar mengembangkan permainan karena momentum mereka sering terputus oleh bunyi peluit.
Di babak pertama, timnas Indonesia U-23 masih bisa menjaga keperawanan gawang kawal Adi Satryo namun benteng mereka akhirnya runtuh di paruh kedua.
Bergiliran Ngueyn Tien Linh, Dung Do Hung , dan Do Le Van mencetak gol dan Vietnam U-23 pun bisa menyudahi laga dengan tiga poin dalam genggaman.
"Saya tidak mau banyak berkomentar setelah kalah 3-0. Selamat buat Vietnam atas kemenangan mereka hari ini," ucap Shin Tae-yong dilansir Zing News.
"(Tetapi) Perlu diingat juga bahwa Vietnam melakukan tiga kali offside, tetapi wasit malah mengabaikannya. Ini membuat Indonesiab kehilangan kesempatan untuk bikin gol," imbuhnya lagi.
1. Fisik Timnas U-23 Masih Ringkih
Terlepas dari kontroversi yang terjadi di lapangan, timnas Indonesia U-23 dan juga Shin Tae-yong masih harus angkat topi untuk Vietnam U-23.
Level permainan mereka lebih tinggi terutama dalam hal daya tahan alias stamina. Bahkan hal ini juga disadari oleh Park Hang-seo selaku juru taktik The Golden Star Warriors belia.
Park Hang-seo melihat jika setelah satu jam berlalu fisik timnas Indonesia habis terkuras. Untuk mengeksploitasi ini maka dimasukkan pemain pengganti yang lebih segar oleh Vietnam menjadi krusial.
“Pemain lawan mengalami penurunan fisik setelah pertandingan berjalan satu jam. Di babak pertama, mereka mampu mempertahankan konsentrasi. Saya lalu meminta pemain untuk tetap fokus menjelang babak pertama berakhir,” beber Park Hang-seo seperti yang dilansir laman federasi sepak bola Vietnam (VFF).
“Perubahan taktik kemudian kami lakukan dengan mengganti (Nguyen) Van Tung. Dia striker yang bagus, tapi belum berpengalaman, jadi saya memasukkan (Nham) Manh Dung. Yang kedua adalah pergantian posisi Le Van Xuan dan Le Van Do,”
“Biasanya, Van Xuan bergerak di sayap kiri, tetapi saya perhatikan dia juga bermain bagus ketika bergerak ke kanan. Perubahan membawa hasil yang baik, dan kami memiliki pertandingan yang oke,” tambahnya.
Saat ini Vietnam U-23 berada di posisi kedua dalam tabel klasemen sementara Grup A sepak bola putra SEA Games 2021 yang mana jika bertahan sampai akhir mereka berhak melenggang ke semi-final.
Sementara itu timnas Indonesia U-23 nyaris menjadi juru kunci grup yang sama alias duduk di tangga keempat di atas Timor Leste U-23.
2. Daftar Cabor yang 'Curi Start' di SEA Games 2021
Berikut deretan cabang olahraga atau cabor yang bakal dipertandingkan sebelum digelarnya pembukaan SEA Games 2021 Vietnam.
Pembukaan pesta olahraga terakbar se Asia Tenggara, SEA Games, edisi 2021 yang diselenggarakan di Vietnam rencananya akan digelar pada 12 Mei 2022 mendatang.
Meski belum ‘resmi’ dibuka pada 12 Mei nanti, nyatanya ada beberapa cabor yang akan dipertandingkan. Salah satunya adalah sepak bola.
Untuk cabor sepak bola, Timnas Indonesia U-23 dalam hitungan jam akan bertanding melawan tuan rumah, Vietnam. Laga ini sendiri akan digelar pada Jumat (06/05/22) pada pukul 19.00 WIB.
Laga melawan Vietnam ini akan menjadi laga perdana Timnas Indonesia U-23 dalam kampanyenya meraih medali emas di SEA Games 2021.
Baca selengkapnya: Selain Sepak Bola, Ini 8 Cabor yang Bakal Dipertandingkan Sebelum Pembukaan SEA Games 2021