Kritik Penggunaan Winglet, Marc Marquez Sebut Lebih Sulit Menyalip Lawan
INDOSPORT.COM – Pembalap andalan Repsol Honda, Marc Marquez, memberikan kritik soal penggunaan winglet atau sayap kecil yang digunakan di badan motor, jelang seri MotoGP 2022 di Sirkuit Losail, Qatar, Minggu (06/03/22).
Pembalap Spanyol, Marc Marquez, tak ragu menyebut bahwa adanya winglet di tunggangannya membuat MotoGP jauh lebih sulit.
Hal ini diungkapkan pembalap Repsol Honda ini jelang seri perdana MotoGP 2022 yang akan digelar di Sirkuit Losail, Qatar, pada Minggu (06/03/22).
Balapan ini merupakan yang pertama pada musim ini dan merupakan musim yang kesepuluh bagi Marc Marquez dan masih dengan tim yang sama.
Dari 10 musim yang sudah dilalui, Marquez delapan kali mampu meraih juara dunia.
Menurut Marquez, dibandingkan saat dia mulai naik ke kelas MotoGP pada 2013 silam, motor masa kini dengan winglet membuatnya lebih sulit ketika akan mendahului karena ada getaran ketika mengikuti pembalap yang lain.
Winglet sendiri diperkenalkan oleh tim Ducati pada 2016 yang justru memberikan efek negatif lebih banyak daripada positif.
Memang, perangkat ini memberikan daya tekan ke bawah yang lebih besar, seperti yang didapat oleh Ducati.
Hal ini kemudian dipakai sebagai sebuah standar oleh pengelola MotoGP untuk semua motor.
Marc Marquez sendiri bergabung sejak musim 2013 dan menggunakan motor saat buatan Honda tengah mencapai performa puncaknya dan terus bertambah cepat setahun kemudian.
1. Winglet Timbulkan Pro Kontra
Akan tetapi, performanya kemudian menurun setahun kemudian dan pabrikan kemudian membawa bagian baru untuk motor yang tidak pernah dilihat sebelumnya.
Salah satu contoh adalah peralatan yang digunakan adalah alat yang diletakkan di bagian belakang motor para pembalap.
Hal ini kemudian menimbulkan pro kontra pentingnya keselamatan dibandingkan dengan performa motor.
Perangkat semacam ini sudah diterapkan di balapan lain, yaitu Formula 1 dalam berbagai musim. Adanya winglet kemudian membuatpara pembalap kesulitan untuk mendahului pembalap lain karena daya tekan ke bawah yang tinggi dari mobil.
MotoGP sekarang mulai mendekati kesulitan itu dan Marc Marquez menyebut bahwa hal ini terjadi karena pengenalan winglet.
“Ketika saya membalap tanpa sayap yang diletakkan di motor, sejujurnya ini lebih baik, mudah untuk mendahului, tetapi Anda akan mudah tergelincir dan Anda merasa lebih baik daripada ketika merasakan kedatangan seseorang,” ujar Marquez dilansir dari Crash.
2. Marquez Sebut Winglet Bikin Sulit Menyalip Lawan
“Sekarang, ketika Anda akan mengikuti seseorang, motor Anda akan bergetar secara aneh," ujar Marquez.
"Tetapi tanpa sayap ini akan lebih sulit untuk mengendarai motor dan sangat mudah melakukan kesalahan, meskipun untuk mendahului akan sangat mudah.”
“Sekarang sangat mudah untuk mengendarai motor dan makin sulit melakukan kesalahan. Anda harus mengendarai motor dan harus sangat lembut, tetapi ketika mendekati orang lain sangat-sangat sulit,” ungkap Marquez menambahkan.