Profil Mario Suryo Aji, Satu-satunya Pembalap Moto3 Asal Indonesia yang Ukir Sejarah

INDOSPORT.COM - Pembalap asal Magetan, Mario Suryo Aji sedang jadi sorotan usai mengukir sejarah di kualifikasi Moto3. Seperti apa profil lengkapnya? berikut ulasannya.

Mario Suryo Aji menjadi satu-satunya pembalap asal Indonesia yang berlomba di Moto3. Sabtu (18/3/22), Aji mengukir sejarah dengan masuk tiga besar di sesi kualifikasi Moto3.

Artinya pembalap asal Indonesia itu akan start di barisan depan saat berlomba di MotoGP Mandalika kelas Moto3. Mario Aji bakal start ketiga dibelakang Sergio Garcia dan Xavier Artiges.

Sementara itu posisi start pertama ditempati oleh Carlos Tatay. Pembalap asal Spanyol itu mengukir catatan waktu 1 menit 41,232 detik.

Di belakang Tatay, mengekor Diogo Moreira dan Mario Aji yang menempati posisi tiga besar. Mario Aji sendiri terpaut 0,335 detik dari Tatay. Hasil menjadi catatan manis tersendiri bagi pembalap asal Indonesia tersebut.

Selanjutnya Mario Aji akan berjuang di WUP Moto3 di Sirkuit Mandalika, Minggu (19/3/22) pukul 09.00 WIB. Pembalap berusia 18 tahun itu akan menjadi satu-satunya wakil Indonesia di Moto3.

Aji sudah mulai berkompetisi di dunia balap motor sejak dirinya berusia 10 tahun. Kejuaraan Nasional Motocross di Indonesia adalah ajang balap pertama yang diikuti oleh Mario Suryo Aji.

Ayahnya adalah seorang pengusaha dan ibunya adalah seorang ibu rumah tangga. Dia memiliki dua kakak laki-laki dan satu adik perempuan: Nito, 26, Risto, 22, dan Tasya, 13.

Dilansir dari laman resmi MotoGP, Mario Suryo Aji menceritakan bahwa hobinya adalah bersepeda, berlari, dan berlatih dengan sepedanya.

1. Perjalanan Karier Mario Suryo Aji

Mario Suryo Aji lahir pada tanggal 16 Maret 2004 di Magetan, Jawa Timur. Ia mengawali balap profesional lewat Astra Honda Racing School. 

Tahun 2016, Mario bergabung dengan Astra Honda Racing School, sekolah balap yang berada di bawah naungan Astra Honda Motor.  Lalu untuk mengasah skill, Mario juga sempat belajar di sebuah sekolah balap di Yogyakarta.

Tahun 2018 merupakan musim yang tak terlupakan bagi Mario Suryo Aji karena merupakan tahun pertama ia berlaga di luar Indonesia. Saat itu dia berkompetisi di Asia Talent Cup dan Asia Road Race Championship. 

Ajang Asia Talent Cup 2018 menjadi kompetisi favorit Mario Suryo Aji. Kompetisi tersebut diselenggarakan di Sepang, Malaysia. Aji mengklaim kemenangan pertamanya di seri ini.

Pada tahun 2019, Mario Suryo Aji mengikuti debut pertamanya di balap FIM CEV International Championship. Pada tahun 2021, Mario Suryo Aji menjadi satu-satunya pembalap asal Indonesia yang berkompetisi di Red Bull Rookies Cup.

Sudut favoritnya adalah Tikungan 11, 12 dan 13 di Qatar. Motegi, Putaran 7, 8 dan yang terakhir di Buriram, Tikungan 4, 5, 6, dan 7 sedangkan di Malaysia, Sepang 5, 6, 7 dan 8.

2. Perjuangan Mario Suryo Aji

Impian terbesar Mario Suryo Aji adalah berkarier di kancah MotoGP bersama para pembalap top lainnya. Untuk mewujudkan impian itu, Aji harus terus meningkatkan performanya agar dapat terus mengukir prestasi.

Salah satu rintangan yang harus dilewati oleh Aji adalah balapan Moto3 di Sirkuit Mandalika yang akan dilangsungkan pada, Minggu (20/03/22).