x

4 Alasan MotoGP 2023 Lebih Seru dari Musim Sebelumnya

Minggu, 26 Februari 2023 21:35 WIB
Penulis: Maria Valentine | Editor:
Para pembalap MotoGP mulai star usai turun hujan lebat di Sirkuit Internasional Mandalika, Kuta, Lombok, Minggu (20/03/22). Foto: Reuters/Willy Kurniawan

INDOSPORT.COM - MotoGP musim 2023 mempunyai banyak hal baru yang bikin kompetisi lebih menarik dari musim sebelumnya.

Sekitar kurang dari satu bulan lagi kejuaraan dunia MotoGP 2023 akan kembali bergulir yakni di GP Portugal pada 26 Maret mendatang.

Selain mencetak sejarah menggelar seri balapan terbanyak, pada musim ini pun terasa spesial karena ajang kuda besi itu bakal menggunakan format baru.

Yakni format sprint race yang digelar pada Sabtu dan main race pada Minggu, mirip dengan format yang telah digunakan di ajang balap mobil Formula 1 (F1).

Nantinya, poin sprint race bakal diberikan untuk sembilan rider tercepat dengan sistem setengah poin dari main race, yang di berikan penuh untuk 15 pembalap.

Baca Juga

Untuk contohnya ialah pembalap tercepat di spint race akan mendapatkan 12 poin, sedangkan rider terdepan akan mendapatkan 25 poin di main race.

Penggunaan format baru ini juga memberikan hal yang berbeda. Salah satunya ialah dihapusnya sesi Warm Up (WUP) yang biasanya berlangsung sebelum main race untuk kelas Moto2 dan Moto3.

Baca Juga

Sementara itu, setelah menggelar sesi tes pramusim, para pembalap akan beraksi di MotoGP Portugal yang digelar 26 Maret mendatang.

Jelang bergulirnya MotoGP musim baru sejumlah hal baru akan tersaji yang bikin kompetisi lebih menarik di musim ini. 

Musim ini juga disebut-sebut bakal jadi musim terbaik MotoGP. Prediksi itu tentu tak datang sendiri karena ada lima hal yang bikin MotoGP 2023 lebih seru. Apa saja itu?


1. Tidak Boleh Gunakan Teknologi

Pembalap MotoGP Jorge Martin dari Pramac Racing dan Marco Bezzecchi dari Mooney VR46 Racing Team beraksi di awal balapan di Sirkuit Internasional Chang, Buriram, Thailand, Minggu (02/10/22). Foto: REUTERS/Athit Perawongmetha

Pihak penyelenggara MotoGP 2023 digelar dengan sejumlah regulasi baru. Salah satunya para tim pabrikan tidak diperkenankan menggunakan teknologi front ride height device.

Teknologi front ride height device sendiri merupakan teknologi yang dapat membuat bagian depan motor menurun ketika balapan.

Fungsinya tentu untuk menambah kecepatan dan akselerasi motor saat memasuki tikungan. 

Dilarangnya penggunaan teknologi front ride height device juga bisa membuat balapan MotoGP makin seru. 

Sebab untuk menambah kecepatan melalui pemanfaatan angin harus diimbangi oleh kecerdikan para pembalapnya.

Marc Marquez Pulih Dari Cedera

Kerinduan para pecinta MotoGP dunia melihat sang ikon Marc Marquez kembali balapan, tampaknya akan segera dibayar tuntas.

Belakangan ini performa Marc Marquez menurun lantaran disebabkan karena cedera lengan dan mata usai kecelakaan MotoGP Jerez 2020, yang berimbas ke performanya di sirkuit.

Tetapi setelah absen panjang dan mengalami penurunan performa, musim 2023 ini akan jadi tahun kebangkitan Marc Marquez.

Kondisi Marquez dikabarkan telah pulih total. Hal itu tentu membuatnya bisa lebih siap untuk berlaga di MotoGP 2023. Bahkan, Marquez juga disebut bakal kembali jadi penantang gelar juara dunia MotoGP. 

Pertama Kali Ada Sprint Race

MotoGP 2023 dibuat lebih seru dengan sprint race yang digelar di semua sirkuit. Dilansir Crash, ini merupakan kali pertama mereka menggelar sprint race. 

Sprint race akan digelar tiap Sabtu, menggantikan sesi latihan bebas ke-4 yang biasa digelar usai sesi latihan bebas ke-3. Imbasnya, sesi latihan bebas ke-3 hanya akan digelar selama 30 menit.

Berbeda dengan Formula 1, sprint race yang ada di MotoGP tak akan menentukan posisi start dari tiap pembalap.

Sebab, saat balapan, posisi start tetap ditentukan pada sesi kualifikasi.

Sementara itu, sprint race jadi sesi balapan tersendiri dengan perolehan setengah poin bagi pembalap yang finis di posisi ke-1 hingga ke-9.


2. Ada Lebih Banyak Pesaing Gelar

Hasil balapan MotoGP Aragon 2022, Minggu (18/09/22) di mana Enea Bastianini sukses keluar sebagai pemenang.

Musim 2023 akan jadi musim yang berat bagi pembalap Ducati, Francesco Bagnaia. Sebab, di MotoGP 2023, ada lebih banyak pembalap yang siap merebut gelar juara dunia dari tangannya. 

Rekan setimnya, Enea Bastianini, juga dikabarkan akan bersaing ketat dengan Bagnaia. Bahkan, beberapa waktu lalu, ia sempat mengatakan Bagnaia jadi rival utamanya di MotoGP musim ini. Belum lagi sang runner-up MotoGP 2022, Fabio Quartararo, yang bisa jadi ancaman berat bagi Bagnaia.

Selain itu, Aleix Espargaro, Brad Binder, dan Marc Marquez juga dikabarkan bakal jadi pesaing gelar juara dunia MotoGP 2023. Apalagi, kondisi Marquez dikabarkan telah pulih total sehingga dinilai bisa kembali ke performa terbaiknya.

Marc MarquezMotoGPBerita MotoGP

Berita Terkini