SEOcon 2022: Tips Penggunaan SEO/SERP Supaya Klub Liga 1 'Kebanjiran' Sponsor
INDOSPORT.COM - Penggunaan SEO (search engine optimization) SERP (Search Engine Result Page) ternyata bisa dimaksimalkan klub-klub Liga Indonesia baik Liga 1, 2 dan 3 untuk menggaet sponsor.
Hal itu dipaparkan oleh salah satu praktisi SEO, Deasy Natalia Mulaniari dalam acara SEOcon 2022.
Menurut Deasy, klub Liga 1 bisa memanfaatkan website mereka secara profesional dan hal itu bisa menarik sponsor. Hal yang perlu diperhatikan adalah pengelolaan profesional dan memaksimalkan SEO ataupun SERP.
Wanita yang menjabat sebagai COO BLUWaveID itu memberikan sejumlah tips, seperti penggunaan bahasa daerah yang menunjukkan identitas klub, sehingga memudahkan penggemar ketika melakukan pencarian di internet.
"Kalau ngomongin klub maka kontennya harus terlihat bagus, profesional dan penggunaan bahasanya harus bagus, tak harus baku tapi rapi dan konsisten," ujar Deasy ke INDOSPORT.com.
"Poinnya kan buat gaet sponsor, maka tidak jauh dari yang namanya brand SERP," sambungnya.
Misalkan bicara soal Arema FC, orang cari di mesin pencarian harus lengkap informasi dari website, video youtube dan lainnya harus dari official mereka, maka akan membuat (klub) lebih profesional dan kredibilitasnya maka harga (penawaran) akan lebih tinggi," imbuhnya.
Fungsi SERP adalah untuk mengukur sejauh mana kualitas website atau blog. Semakin bagus kualitas website atau blog maka akan semakin tinggi SERP.
1. Gunakan Bahasa Friendly yang Elegan
Untuk membuat website mencapai SERP yang tinggi, maka pemilik harus memperbaiki dan rajin mengupdate konten-konten terbaru.
Sementara SEO adalah teknik yang digunakan untuk mengoptimasi website agar mendapat ranking teratas di mesin pencarian. Dengan SEO, situs akan mudah orang temukan sehingga berpotensi menyedot lebih banyak traffic.
"SEO/SERF ini sangat berpengaruh, jadi mereka (klub) mengelolanya harus lengkap, cantumin informasi klub seperti nomor telepon, email dan lainnya jadi klien bisa cepat cari brand klub. Untuk website harus detail imformasi sejarah klub dan lain sebagainya," kata Deasy.
"Bahasanya tak harus baku, bisa disesuaikan dengan identitas klub misal Arema FC bisa pakai rek, sam dan lainnya dan itu bisa jadi itu highlight mereka, malah jadi bagus," tuntasnya.