Dicoret dari Skuat Olimpiade 2020, Ganda Putra Inggris Ungkap Borok Federasi
INDOSPORT.COM - Perkara pencoretan ganda putra Marcus Ellis/Chris Langridge oleh Federasi Bulutangkis Inggris memasuki babak baru.
Pasangan penyabet medali perunggu di Olimpiade Rio 2016 itu mengungkap borok federasi. Chris Langridge menyebut mereka telah diperlakukan tidak adil.
"Saya dan Marcus Ellis telah diperlakukan seperti sampah. Kami itu peraih medali perunggu Olimpiade, juara bertahan European Games dan Commonwealth," kata Chris Langridge kepada BBC Sport.
"Kami juga berperingkat lebih tinggi (dari Lane/Vendy), tapi toh kami masih belum berkomunikasi dengan federasi mengenai keputusan terbaru." imbuhnya.
Lebih lanjut, Chris Langridge mengklaim bahwa lingkungan Federasi Bulutangkis Inggris sudah tak sehat, bahkan secara gamblang menyebut situasi tersebut bak lumpur yang kotor.
"Semua atlet yang bersiap untuk Olimpiade sekarang berada di lingkungan yang tidak bersahabat. Separuh dari kami bahkan tidak dapat berkomunikasi satu sama lain karena airnya begitu berlumpur," cetusnya.
Chris Langridge tak segan menyebut keputusan tunduk kepada federasi sebagai langkah keliru. Kesejahteraan atlet tidak diprioritaskan.
"Kami sangat prihatin dengan komentar yang berkaitan dengan kesejahteraan para pemain. Kami akan bekerja dengan para atlet untuk mendesak segera mengatasi masalah ini," tandasnya.
Marcus Ellis/Chris Langridge sendiri telah memenangi banding yang mereka ajukan, namun muncul anggapan lain. Pihak Federasi dinilai sudah berada di jalur yang benar dalam pencoretan kedua pebulutangkis itu.
Pihak Federasi mengaku kecewa dengan apa yang dilontarkan oleh Chris Langridge karena telah mencemarkan nama baik mereka.
"Berkaitan dengan seleksi, kami telah melalui proses yang sangat ketat sesuai prosedur. Jika Lauren Smith atau pemain lain bahwa mereka tidak dapat berbicara secara terbuka dan jujur, kami akan segera menyelidikinya," begitu penjelasan federasi.
1. Tetap Lantang
Kendati demikian, Chris Langridge mengaku masih tak terima dan bakal tetap lantang bersuara. Dia mengatakan federasi telah melakukan penyimpangan secara berulang-ulang.
"Kasus ini sudah terjadi berkali-kali. Saya melihat begitu banyak pemain datang dan pergi dengan pandangan pahit yang sangat mengerikan tentang pengaturan bulutangkis di sini.
"Keadaan itu merusak kesehatan mental pemain. Lingkungan di sana sangat beracun. Saya juga merasa sedih dan gagal bila melihat federasi. Sungguh tidak profesional," pungkas Chris Langridge.