Roger Federer Masih yang Paling Bersinar Sepanjang Sejarah Laver Cup
INDOSPORT.COM - Petenis asal Swiss, Roger Federer, sepertinya masih jadi pemain paling bersinar sepanjang digelarnya Laver Cup sejak tahun 2017 lalu.
Laver Cup biasanya dijadwalkan bergulir dua pekan setelah perhelatan US Open dan menunjuk tuan rumah berbeda di setiap agendanya. Untuk gelaran tahun ini, turnamen akan digelar di Boston, Amerika Serikat.
Laver Cup 2021 merupakan edisi keempat turnamen tenis putra yang digelar di lapangan keras. Sejak itu, sudah banyak pemain yang mentas sebagai ikon sukses di ajang ini.
Meski begitu, siapa yang paling bersinar di antara mereka? Jawabannya mungkin Roger Federer yang bermain di Team Europe untuk untuk tiga edisi Laver Cup 2017-2019.
Ia salah satu arsitek yang mewujudkan Laver Cup dan berhasil tampil sebagai yang tersukses di ajang ini.
Federer mencatatkan kemenangan pertamanya di gelaran tahun 2017 pada hari kedua saat melawan Sam Querrey. Setelah itu, ia membentuk duet yang harmonis bersama Rafael Nadal saat tampil di nomor ganda.
Mereka menaklukkan Sam Querrey/Jack Sock dan membawa Team Europe unggul dengan kedudukan 9-3. Roger Federer juga jadi pemegang kunci kemenangan timnya pada hari terakhir turnamen Laver Cup 2017.
Ia memastikan tambahan poin setelah Nadal gagal mengunci kemenangan di laga keempat hari ketiga. Federer menumbangkan Nick Kyrgios di laga terakhir dan memastikan Team Europe menang dengan poin 15-9.
Lalu di gelaran kedua tahun 2018 di Chicago, Federer mengawali langkahnya dengan kekalahan pada hari pertama saat berduet dengan Novak Djokovic melawan pasangan Kevin Anderson/Jack Sock.
Pengalaman Federer selama berlaga di Laver Cup pun semakin beragam usai merengkuh dua kemenangan dalam dua hari berturut-turut setelahhnya di nomor tunggal. Team Europe tampil sebagai pemenang untuk kedua kalinya.
Federer masih terus eksis bermain di Laver Cup setelah memastikan keikutsertaannya pada edisi 2019 di Jenewa.
Kali ini, ia mengawali hari pertama turnamen dengan kemenangan di permainan ganda bersama Alexander Zverev melawan Denis Shapovalov/Jack Sock.
Selanjutnya, ia menumpas perlawanan Nick Kyrgios pada hari kedua. Federer menelan kekalahan pada hari ketiga bersama rekannya, Stefanos Tsitsipas, saat menghadapi Nick Kyrgios/Jack Sock.
Namun pada hari yang sama, ikon olahraga kebanggaan Swiss ini berhasil menyumbangkan poin untuk Team Europe lewat kemenangan kontra John Isner.
Alexander Zverev kemudian menutup Laver Cup 2019 dengan kemenangan untuk Team Europe 13-1 atas Team World.
1. Tentang Laver Cup
Turnamen Laver Cup tahun ini rencananya akan dimulai pada tanggal 24 sampai dengan 26 September 2021, menghadirkan duel Team Europe vs Team World.
Setiap tim terdiri dari enam pemain dan dipimpin oleh seorang kapten tim, yang merupakan legenda di dunia olahraga. Kapten Team Europe adalah Bjorn Borg dan kapten Team World adalah John McEnroe.
Team Europe yang dikomandoi Bjorn Borg sampai saat ini masih berstatus tidak terkalahkan, usai meraih kemenangan di tiga edisi Laver Cup sebelumnya, yakni Praha 2017, Chicago 2018, dan Jenewa 2019.
Untuk Laver Cup 2021, line up Team Europe adalah Daniil Medvedev, Stefanos Tsitsipas, Alexander Zverev, Andrey Rublev, Matteo Berrettini, dan Casper Ruud, serta ditambah Feliciano Lopez sebagai alternatif.
Sementara itu, Team World diperkuat oleh Denis Shapovalov, Diego Schwartzman, Felix Auger-Aliassime, Reilly Opelka, John Isner, dan Nick Kyrgios, ditambah Jack Sock sebagai pilihan alternatif.
Turnamen Laver Cup dimainkan selama tiga hari, yakni pada Jumat dan Sabtu, yang terdiri dari sesi siang dan malam, kemudiaan diikuti oleh sesi satu hari terakhir pada hari Minggu.
Setiap harinya, akan ada empat pertandingan yang dimainkan, yakni tiga tunggal dan satu ganda. Penentuan kemenangannya adalah tim yang berhasil meraih 13 poin terlebih dahulu.