Bukan Bulutangkis, Viktor Axelsen Ingin Baby Vega Jadi Atlet Ini

INDOSPORT.COM - Pebulu tangkis Denmark Viktor Axelsen rupanya tak ingin mengharuskan sang putri, Vega Rohde Axelsen, untuk menjadi pemain bulutangkis juga.

Tunggal putra nomor satu dunia ini mengungkapkan hal tersebut ketika memboyong sang tunangan, Natalia dan sang putri bertanding di Indonesia Badminton Festival pada Desember 2021 lalu.

Dalam wawancara bersama BWF itu, Axelsen menceritakan betapa kehadiran Vega begitu berarti dalam hidupnya.

“Buat saya dan Natalia, saya bisa bilang Vega adalah orang paling penting dalam hidup kami di dunia. Sejak dia lahir, tentu saja cinta kami padanya terus bertumbuh,” tutur Axelsen dalam video wawancara di akun Youtube BWF.

“Jadi meskipun menjadi orang tua adalah pekerjaan dan tugas besar, kami sangat menikmatinya. Dia adalah segalanya bagiku,” lanjutnya.

“Jika saya mengalami hari latihan yang buruk, Vega masih tersenyum ketika saya pulang ke rumah dan dia mengalihkan saya dari bulutangkis. Jadi sekarang saya tidak hanya bermain bulutangkis buat diri sendiri, tapi juga untuk seluruh keluarga.”

“Jika ada poster di pintu masuk turnamen atau sejenisnya, dia bisa mengenali saya dan bilang, ‘Papa, Papa!’. Jadi itu menyenangkan.”

1. Ingin Vega Jadi Atlet Tenis

Sang tunangan, Natalia Rohde, merupakan mantan atlet bulutangkis Denmark. Ayah Natalia bahkan kini menjadi pelatih Axelsen sejak pindah ke Dubai.

Meskipun Vega lahir di keluarga bulutangkis, rupanya Axelsen tak memaksakan sang putri untuk diarahkan menjadi atlet bulutangkis.

“Banyak orang bertanya hal itu ke saya dan hal yang paling penting buat kami adalah supaya Vega bahagia. Bisa saja dia tidak suka olahraga, atau mungkin dia tipe yang kreatif,” paparnya.

“Itu akan jadi kejutan karena kami sama-sama aktif di dunia bulutangkis. Jadi kalau dia mau main bulutangkis, kami bisa sangat membantunya.”

Namun jika Baby Vega kelak tertarik untuk menjadi atlet, Axelsen malah ingin Vega menekuni olahraga tenis.

“Kalau saya bisa memilih, saya rasa tenis akan bagus untuknya. Dia akan tumbuh tinggi dan kuat. Saya bisa membantunya soal fisik dan mindset, lalu kami tinggal mencari pelatih tenisnya,” ujar pebulu tangkis Denmark, Viktor Axelsen.