Seteru Sengit Indonesia di Grup A, Jerman Kirim Skuat Terbaik demi Piala Uber 2022
INDOSPORT.COM – Menjadi pesaing serius bagi Indonesia di grup A Piala Uber 2022, Federasi Bulutangkis Jerman telah merilis skuat untuk kejuaraan beregu putri tersebut.
Diketahui, kurang dari sebulan lagi, ajang kejuaraan bulutangkis beregu putra dan putri dunia, yaitu Piala Thomas dan Uber 2022 bakal digelar.
Pada edisi Piala Thomas dan Uber 2022, pertandingan akan berlangsung pada 8-15 Mei 2022 di Krung Thep Maha Nakhon (Bangkok), Thailand.
Pertandingan akan diikuti 16 negara yang dibagi ke dalam empat grup berbeda. Nantinya, hanya ada dua negara terbaik dari masing-masing grup yang berhak lolos ke perempat final.
Jerman yang mengirimkan 10 pebulu tangkis putra dan 10 pebulu tangkis putri, bakal tergabung dalam grup yang cukup kompetitif dan sulit.
Pada Piala Uber 2022, Jerman tergabung dengan Grup A bersama Jepang, Prancis, dan Indonesia. Sedangkan pada Piala Thomas 2022, Jerman ada di Grup C bersama Chinese Taipei, India, dan Kanada.
Secara komposisi pemain, Jerman sebagai negara dengan kemajuan bulutangkis yang pesat, punya peluang untuk memberi kejutan lolos dari fase penyisihan grup.
Terlebih, secara historis, khususnya pada Piala Uber, Jerman pernah mentereng ketika berhasil melesat ke babak semifinal Piala Uber 2006 dan Piala Uber 2008 lalu.
Materi-materi pemain yang dikirimkan pun, telah melalui seleksi ketat dari federasi bulutangkis di Jerman, demi merebut hasil terbaik di Piala Thomas dan Uber 2022.
Sebagaimana dilansir dari laman resmi Badminton Deutcscher, skuat lengkap Jerman di Piala Thomas dan Uber 2022, ada di halaman berikutnya.
1. Skuat Jerman di Piala Thomas dan Uber 2022
Untuk bersaing dengan para rivalnya seperti Jepang, Prancis, dan Indonesia, kali ini Jerman menurunkan pebulu tangkis putri terbaik di Piala Uber 2022.
Misalnya, Yvonne Li yang saat ini menduduki peringkat ke-25 dunia sektor tunggal putri. Tentu dengan keunggulan yang ada, Yvonne Li bisa jadi ujung tombak Jerman untuk melawan para seteru.
Nantinya, Yvonne Li juga akan didampingi tunggal putri ranking 179 dunia, Miranda Wilson. serta Ann-Kathrin Spori di peringkat ke-212.
Pada sektor ganda, pebulu tangkis kawakan Jerman pun akan turun. Mereka di antaranya adalah Linda Efler, Isabel lohau, Annabella Jaefer, Stine Kuespert, Emma Moszczynski, dan masih banyak lagi.
Namun yang jelas, dengan materi pemain yang ada, skuat bulutangkis Jepang tetap yang berpeluang besar bakal melenggang ke babak perempat final Piala Uber 2022.
Dengan kondisi itu, Jerman pun punya peluang untuk terus bersaing memperebutkan satu tempat tersisa bersama Prancis dan Indonesia ke perempat final.
Sedangkan tim Piala Thomas 2022, Jerman juga diikuti oleh pebulu tangkis kawakan seperti Mark Lamsfuss/Marvin Seidel yang saat ini berada di posisi ke-17 dunia.
Berikut ini adalah selengkapnya skuat bulutangkis Jerman di ajang Piala Thomas dan Uber 2022 mendatang:
- Bjarne Geiss
- Daniel Hess
- Hones Rafly Jansen
- Mathias Kicklitz
- Mark Lamsfuss
- Fabian Roth
- Kai Schafer
- Marvin Seidel
- Jan Collin Volker
- Max Weibkirchen
Piala Uber 2022:
- Linda Efler
- Selin Hubsch
- Annabella Jager
- Stine Kuspert*
- Yvonne Li
- Isabel Lohau
- Leona Michalski
- Emma Moszczynski
- Ann-Kathrin Spori
- Miranda Wilson
Note: * Belum jelas berangkat atau tidak karena masih mengalami cedera
2. Indonesia Optimis Tatap Piala Thomas dan Uber 2022
Seperti halnya Jerman yang sudah merilis skuat untuk Piala Thomas dan Uber 2022, Indonesia pun sudah merilis untuk turnamen yang sama.
Indonesia cukup optimis meski tergabung dengan grup neraka di ajang tersebut. Tim Piala Thomas Indonesia sendiri tergabung dengan grup neraka bersama Thailand, Korea Selatan, dan Singapura.
Tim Piala Uber Indonesia juga tergabung dengan Jepang, Prancis, dan Jerman. Menyikapi drawing demikian, Kabid Binpres Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI), Rionny Mainaky, melihat bahwa peta kekuatan lawan untuk edisi Piala Thomas-Uber 2022 tak jauh berbeda.
“Hasil undian (Piala Thomas dan Uber 2022) ini tidak mudah ya, baik untuk tim Thomas maupun tim Uber. Kekuatan memang hampir sama dengan tahun lalu karena rentang waktunya tidak terlalu lama,” ujar Rionny Mainaky dilansir dari laman resmi PBSI.
“Tahun lalu kita berada di grup yang juga berat tapi para pemain bisa fokus satu demi satu hingga ke delapan besar, semifinal sampai final, dan juara. Itu menjadi pelajaran dan pengalaman kita, mudah-mudahan nanti bisa maksimal dan mempertahankan gelar juara,” lanjut Rionny Mainaky
Baca Selengkapnya: Indonesia Masuk Grup ‘Neraka’ di Piala Thomas dan Uber, Begini Komentar PBSI