Hasil Bagus di BAC Bikin Legenda Malaysia Optimistis Juara Piala Thomas

INDOSPORT.COM - Legenda bulutangkis Malaysia, Razif Sidek, optimis negaranya bisa berjaya di Piala Thomas 2022 setelah sebelumnya menuai hasil apik di Badminton Asia Championship (BAC).

Tim bulutangkis Malaysia akan segera melangkah ke ajang Piala Thomas di Bangkok minggu depan. Mereka maju dengan penuh rasa percaya diri lantaran punya modal bagus yakni penampilan apik di Badminton Asia Championship.

Dalam ajang yang dilangsungkan di Filipina tersebut, Lee Zii Jia berhasil meraih medali emas setelah mengalahkan Jonatan Christie di babak final.

Sedangkan Aaron Chia/Soh Wooi Yik, Nur Izzuddin Rumsani/Goh Sze Fei menjadi runner-up dan semi finalis di ganda putra.

Secara keseluruhan, Malaysia finis ketiga dengan hasil imbang 1-1-1, di belakang China (3-1-2) dan Indonesia (1-1-3). Itu adalah hasil terbaik yang berhasil dikecap oleh Negeri Jiran sejak edisi New Delhi 2012, di mana Chan Peng Soon/Goh Liu Ying memenangkan nomor ganda campuran sementara Vivian Hoo/Woon Khe Wei meraih medali perak kejutan di ganda putri.

Alhasil, Razif Sidek merasa optimistis jika Malaysia bisa berjaya di turnamen selanjutnya yakni Piala Thomas. Harapannya mereka bisa membawa kembali trofi juara yang didambakan dalam 30 tahun belakangan ini.

"Selamat untuk Zii Jia, Aaron/Wooi Yik dan Sze Fei-Izzuddin di podium mereka. Mereka baru saja membuktikan bahwa mereka adalah salah satu pemain terbaik di benua ini, dan itu adalah pencapaian yang luar biasa" ujar Razif dilansir dari NST.

"Mudah-mudahan mereka bisa membawa momentum yang sama ke Piala Thomas. Saya yakin hasil ini akan memberikan kepercayaan diri selama kompetisi."

"Kompetisi tim menghadirkan tantangan dan atmosfer yang berbeda sama sekali. Dibutuhkan tim yang sangat bersatu untuk memenangkan Piala Thomas," sambungnya lagi.

1. Pengakuan Razif Sidek

Lee Zii Jia dan Ong Yew Sin/Teo Ee Yi akan menjadi pemain andalan Malaysia di Piala Thomas 2022. Dengan modal amunisi kuat, Razif Sidek yakin Malaysia bisa menumbangkan tim-tim lainnya.

"Tidak banyak tim yang membanggakan tiga pasangan kuat, selain Indonesia. Kita pasti bisa menunggangi kekuatan ganda putra kita kali ini. Kalau mau bagus, kami harus mendapat dua poin dari ganda putri," kata Razif.

Tentang kekalahan kekalahan Aaron/Wooi Yik dari pasangan Indonesia Yeremia Rambita/Pramudya Kusumawardana di final, Razif mengatakan itu tidak perlu dikhawatirkan.

"Aaron/Wooi Yik tidak seburuk itu. Mereka hanya tidak percaya bahwa mereka telah menyia-nyiakan game pertama, yang membuat mereka kalah dan tidak bisa bangkit di gim selanjutnya," ucapnya.

"Ini bisa diperbaiki. Rexy Mainaky (direktur pelatih BAM) memiliki pengalaman untuk membantu mereka bangkit kembali untuk Piala Thomas," pungkasnya.

2. Akankah Sejarah Apik Bulutangkis Malaysia Terulang?

Sementara itu, Razif Sidek sendiri punya prestasi gemilang di dunia bulutangkis. Hanya sebulan sebelum Piala Thomas 1992 di Kuala Lumpur, Razif-Jalani dan Rashid dinobatkan sebagai juara Asia.

Rashid dan Razif-Jalani kemudian membawa kegembiraan ganda dari tunggal putra dan ganda putra yang berjuang di Piala Thomas.

Akankah sejarah berulang? Semuanya akan terjawab di Bangkok.