Kalah dari Kenta Nishimoto di Semifinal Piala Thomas, Jonatan Christie Akui Banyak Salah

INDOSPORT.COM – Jonatan Christie mengaku banyak membuat kesalahan saat kalah dari Kenta Nishimoto di semifinal Piala Thomas antara Indonesia vs Jepang.

Berstatus sebagai juara bertahan, tim bulutangkis putra Indonesia sukses merebut tiket ke final Piala Thomas 2022.

Dalam partai puncak yang akan digelar Minggu (15/05/22) pukul 13.00 WIB itu, Jonatan Christie dkk akan menghadapi India yang menyingkirkan Denmark 3-2.

Indonesia sendiri lolos ke final setelah mengandaskan sesama raksasa Asia, Jepang, juga dengan skor 3-2.

Tim bulutangkis putra Indonesia sejatinya sempat unggul lebih dulu 2-0 setelah Anthony Ginting mengalahkan Kento Momota dan Mohammad Ahsan/Kevin Sanjaya mengalahkan Takuro Hoki/Yugo Kobayashi

Namun, Jepang kemudian mengejar 2-2 lewat Kenta Nishimoto yang mengalahkan Jonatan Christie, serta Akira Koga/Yuta Watanabe yang membekuk Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Menjadi salah satu pemain Indonesia yang gagal menyumbang poin di babak semifinal setelah sebelumnya selalu menang di fase grup dan perempat final, Jonatan Christie pun angkat bicara.

Selain memuji Kenta Nishimoto yang memang tampil apik, Jojo menyebut kekalahan itu juga tak lepas dari perannya sendiri.

Ia menyebut bahwa Kenta Nishimoto menunjukkan pertahanan dan serangan apik, dan juga bermain lebih bersemangat.

“Lawan memang tampil bagus. Defends-nya kuat dan serangannya juga tajam. Dari awal saya lihat dari greget permainan, saya kalah lawan dia.”

1. Banyak Bikin Salah

Lebih lanjut, Jonatan Christie menyebut bahwa ia juga membuat sejumlah kesalahan di laga melawan Kenta Nishimoto yang turut menjadi penyebab kekalahannya.

“Saat Jepang ketinggalan 0-2, kemauan dan tekad Kenta seperti ingin menang dari saya dari awal itu demikian besar. Di sini saya kalah semangat atau gregetnya. Ini salah saya.”

Jojo pun menyebut kesalahannya tak berhenti di situ saja. Selain masalah semangat, ia juga membuat kesalahannya dalam permainannya sendiri.

“Di sisi permainan saya juga kurang tenang dan buru-buru. Akibatnya banyak salah sendiri. Saya kurang bisa mengontrol permainan. Permainan saya tidak keluar sama sekali, terutama di gim kedua.”

Ucapan Jojo pun juga diamini oleh pelatih tunggal putra, Irwansyah. Ia menyebut sejumlah kesalahan Jojo timbul karena sang pemain gagal tampil rileks.

“Jonatan di pertandingsa tadi kurang rileks. Dia tidak bisa bermain tenang dan menikmati pertandingan, ungkap Irwansyah seperti dirilis PBSI.

“Seharusnya dia lebih nyaman, karena posisi Indonesia sudah unggul 2-0. Tetapi karena tidak rileks, seluruh kemampuannya hilang. Permainannya tidak keluar sama sekali. Mau apa saja jadi susah dan salah.”

Usai Jonatan Christie kalah dari Kenta Nishimoto yang membuat keadaan menjadi 2-1 bagi Indonesia, suasana genting pun tercipta.

Tekanan makin kuat setelah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto kalah dari Akira Koga/Yuta Watanabe sehingga skor menjadi 2-2.

Namun, Shesar Hiren Rhustavito yang turun di partai kelima atas penentu, sukses meloloskan tim bulutangkis putra Indonesia ke final Piala Thomas 2022 usai mengalahkan Kodai Naraoka.

2. Hasil Semifinal Piala Thomas 2022

Anthony Ginting vs Kento Momota 21-13 14-21 21-12

Mohammad Ahsan/Kevin Sanjaya vs Takuro Hoki/Yugo Kobayashi 22-20 8-21 24-22

Jonatan Christie vs Kenta Nishimoto 20-22 13-21

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto vs Akira Koga/Yuta Watanabe 14-21 21-13 18-21

Shesar Hiren Rhustavito vs Kodai Naraoka 21-17 21-11