Pebulutangkis Malaysia Keracunan Makanan, Hasil Investigasi PBSI: Ternyata Mereka Makan di Luar
INDOSPORT.COM - Sekjen PBSI, Muhammad Fadil Imran mengatakan pihaknya telah lakukan investigasi terkait masalah keracunan makanan dari pebulutangkis Malaysia saat ikut Indonesia Masters 2022. Rupanya, para atlet mengonsumsi makanan di luar hotel.
Sebelumnya, pebulutangkis Malaysia, Chan Peng Soon dan beberapa rekannya mengaku keracunan makanan, sehingga ada yang harus mundur dari Indonesia Master 2022.
Namun, setelah PBSI lakukan penelusuran, ternyata sejumlah atlet itu mengalami sakit setelah konsumsi makanan dari luar atau bukan yang disediakan hotel.
Atlet yang dimaksud juga sebelumnya telah gugur di fase penyisihan dan merupakan atlet profesional (non pelatnas Malaysia).
“Yang diduga keracunan makanan mereka sudah tak akan bertanding kalo ada kecurigaan buat apa karena dia jg tak tanding hari berikutnya,” kata Fadil Imran.
“Hasil investogasi sementara, mereka itu makan di luar atau tidak makan dari yang disediakan pihak hotel, makanya jadi pertanyaan kenapa bisa makan di luar,” imbuhnya.
1. Tingkatkan Pengawasan Makanan Hotel
“Pemain yang hadir itu juga bukan mewakili BAM, mereka perseorangan. Lalu apa penyebabnya dari luar, akan kita investigasi lagi,” lanjut Sekjen PBSI.
Pasca kejadian tersebut, PBSI mengatakan telah tingkatkan pengawasan makanan dari pihak hotel. Ahli gizi dan dokter juga dikerahkan untuk mengawasi langsung prosesnya.
“Antisipasi yang kita kerjakan hari itu juga adalah semua layanan makan pagi, siang, malam kita pindahkan ke lantai 8 jadi tidak gabung dengan tamu hotel yang lain,” jelas Sekjen PBSI.
“Selaku Sekjen, saya perintahkan datangkan doker tambahan untuk food security sesuai SOP, jadi setelah kejadian semua diperiksa sesuai SOP,” sambungnya.
Lebih lanjut, PBSI menyampaikan, SOP serupa juga akan diterapkan di Indonesia Open 2022. Federasi juga mengingatkan atlet yang bertanding agar menjaga pola makan.
2. SOP untuk Indonesia Open 2022
Para atlet dihimbau untuk tidak menerima sembarangan menerima makanan dari dari fans. Hal itu dilakukan agar kejadian serupa tidak terulang
“SOP ini juga akan lakukan di Indonesia Open, kita akan sempurnakan agar tidak ada kejadian lagi,” tutur Sekjen PBSI.
“Kami juga himbau atlet yang fansnya banyak, kami sarankan konsumsi makanan yang disipakan pihak hotel saja,” tuntasnya.
Turnamen Indonesia Open 2022 akan dihelat mulai 14-19 Juni nanti di Istora Senayan. PBSI menyatakan event ini adalah perang bintang sesungguhnya.
Pada Indonesia Open 2022, PBSI menyampaikan tiket online telah ludes terjual. Tapi, PBSI tetap menyediakan tiket on the spot sebanyak sepuluh persen dari kapasitas atau sekitar 400an.