Malu-malu Kucing! Rexy Mainaky Bantah BAM Sudah Temukan Pengganti Paulus Firman
INDOSPORT.COM – Direktur kepelatihan BAM, Rexy Mainaky, enggan mengakui bahwa pihaknya berencana menunjuk mantan pelatih menggantikan pelatih asal Indonesia, Paulus Firman.
Pada hari Senin (18/07/22), publik Malaysia sempat dihebohkan dengan rumor bahwa Federasi Bulutangkis Malaysia (BAM) telah menemukan pelatih pengganti Paulus Firman.
Sosok yang dimaksud adalah Lim Pek Siah yang merupakan mantan pelatih ganda putri nasional selama tiga tahun antara 2015 dan 2018.
Dilansir dari NST, laporan dari Timesport menyebutkan bahwa BAM menemui Lim Pek Siah. Kabar ini juga dikonfirmasi oleh Rexy Mainaky yang ikut dalam pertemuan tersebut.
Namun, legenda bulutangkis Indonesia ini masih menutupi kemungkinan Lim Pek Siah kembali ke platnas sebagai pelatih ganda campuran.
Rexy menegaskan bahwa keputusan akhir akan dibuat oleh petinggi BAM, termasuk komite pembinaan dan pelatihan dan direktur kinerja tinggi, Dr Tim Jones.
“Saya memang bertemu dengan Pek Siah di Malaysia Open, tapi itu (obrolan yang berjalan) sangat santai,” ujar Rexy Mainaky.
“Saya hanya bertanya padanya tentang Singapura. Kami tidak membicarakan masalah apa pun secara serius,” tandas Rexy.
Alih-alih mengakui Lim Pek Siah akan melatih di BAM, Rexy Mainaky justru menegaskan bahwa dirinya masih terus mendesak manajemen BAM dan Jones agar sesegera mungkin menunjuk pelatih ganda baru.
Lim Pek Siah sendiri meninggalkan BAM lantarann dipecat tanpa alasan. Setahun menganggur, dia menerima tawaran melatih di Asosiasi Bulutangkis Singapura (SBA) pada 2019.
1. Lim Pek Siah Berpotensi Kembali ke BAM
Namun mantan peraih medali emas Commonwealth Games berusia 42 tahun itu meninggalkan tugasnya akhir tahun lalu dan kini berstatus menganggur.
“Saya belum pernah bekerja dengan Pek Siah sebelumnya, tetapi saya tahu dia adalah mantan pelatih di sini. Melihat apa yang dia lakukan di Singapura, saya terkesan, terutama di SEA Games baru-baru ini. Performa para pemainnya juga bagus,” ujar Rexy maianky.
“Akan menyenangkan jika dia ingin kembali dan melatih di Malaysia, tapi itu bukan satu-satunya pertimbangan kami,” pungkas Rexy.
Lim Pek Siah sendiri bukanlah satu-satunya kandidat pengganti Paulus Firman yang meninggalkan BAM awal tahun lalu.
Kandidat lainnya yakni mantan pemain internasional, Chin Eei Hui, yang saat ini menangani pemain independen, ganda putra peringkat 10 dunia Ong Yew Sin/Teo Ee Yi, ganda campuran peringkat 9 dunia Tan Kian Meng/Lai Pei Jing dan peringkat 14 dunia Goh Soon Huat/Shevon Lai.
Sejak awal tahun lalu, BAM memang sibuk mencari pelatih ganda baru menyusul pengunduran diri pelatih Flandy Limpele (ganda putra), Paulus Firman (ganda campuran), dan Chan Chong Ming dalam beberapa bulan terakhir.
Flandy Limpele sendiri diketahui hengkang dari BAM demi menerima tawaran melatih ganda campuran level junior di pelatnas PBSI di Cipayung, Jakarta.
Menyusul ketiga pelatih itu, pelatih kepala tunggal putri nasional Indra Wijaya juga memutuskan hengkang dan menerima tawaran melatih pemain independen Lee Zii Jia.
Posisi Indra Wijaya di BAM saat ini diisi oleh mantan juara Malaysia Open, James Chua.
2. Bukan ke PBSI, Ini Alasan Paulus Firman Tinggalkan BAM
Terjawab sudah teka-teki mengenai masa depan pelatih ganda campuran Malaysia asal Indonesia, Paulus Firman.
Pria berusia 53 tahun itu akhirnya secara resmi memutuskan untuk mengundurkan diri, dari tugasnya di Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM).
Kepastian Paulus Firman meninggalkan BAM diumumkan langsung oleh asosiasi tersebut melalui pernyataan resmi yang dirilis di akun Twitter, Jumat (29/04/22).
Diketahui bahwa direktur kepelatihan BAM, Rexy Mainaky, dalam sebulan terakhir telah melakukan pembicaraan intens dengan rekan senegaranya itu.
Di awal April memang telah ada indikasi kuat bahwa Paulus Firman akan segera berpisah dengan BAM setelah bertugas selama empat tahun.
Baca selengkapnya: Bukan ke PBSI, Ini Alasan Paulus Firman Tinggalkan BAM