Viktor Axelsen Makin Giat Latihan Jelang Kejuaraan Dunia, Alarm Buat Anthony Ginting Cs
INDOSPORT.COM – Raja bulutangkis asal Denmark, Viktor Axelsen, semakin giat berlatih menjelang Kejuaraan Dunia Bulutangkis. Akankah ini jadi alarm bagi Anthony Sinisuka Ginting Cs?
Seperti diketahui, Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022 akan diselenggarakan sebentar lagi. Ajang perebutan status juara dunia ini berlangsung pada 21-28 Agustus 2022 di Tokyo Jepang.
Viktor Axelsen, sebagai tunggal putra no. 1 dunia, jelas tidak akan melewatkan kesempatan ini untuk mengukuhkan dirinya sebagai raja dunia bulutangkis masa kini.
Pada edisi sebelumnya, Axelsen gagal memenangkan gela tersebut setelah dikalahkan muridnya sendiri, Loh Kean Yew dari Singapura di di babak pertama yang berlangsung di Huelva, Spanyol.
Selanjutnya, Loh Kean Yew akhirnya mampu memenangkan medali emas alis gelar juara dunia usai mengalahkan Srikanth Kidambi dari India di babak final dengan skor 21-15, 22-20.
Berkaca pada kegagalan tahun lalu, Axelsen pun tak main-main dalam mempersiapkan diri sekaligus berlatih menjelang Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022.
Melalui akun resminya di Twitter, ayah Baby Vega ini memperlihatkan video saat dirinya fokus berlatih di lapangan bulutangkis.
Dengan postur tubuhnya mencapai 195 cm, Axelsen tak kesulitan mengejar kemana pun arah kok hanya dalam satu langkah saja.
Axelsen menyadari bahwa dirinya terlalu tinggi untuk ukuran pemain tunggal putra. Postur tubuhnya ini terkadang menjadi kelemahan sekaligus momok bagi lawan-lawannya.
Namun, Axelsen menyatakan bahwa dirinya tidak mau memikirkan hal itu. Dirinya hanya fokus berlatih pada hal-hal yang mudah dia kendalikan dan jadi kekuatannya saat bertanding.
1. Axelsen Sadar Tinggi Tubuhnya Jadi Kelemahan
“Orang-orang biasa mengatakan bahwa saya terlalu tinggi untuk bermain MS (ganda putra),” tulis Axelsen.
“Namun saya segera belajar bahwa berfokus pada hal-hal yang berada dalam kendali kita dan bekerja pada kelemahan kita tanpa melupakan kekuatan kita akan membawa kita jauh,” lanjutnya.
Unggahan ini sontak memancing reaksi para pecinta bulutangkis. Ada netizen dari Indonesia yang menyarankan Axelsen jadi atlet voli saja ketimbang bulutangkis.
Ada juga yang menyoroti lapangan jadi terlihat kecil karena dipakai Axelsen. Namun, beberapa mendoakan Axelsen bisa memenangkan Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022.
Unggahan ini tentunya bisa mengancam ambisi Anthony Sinituka Ginting dan rekan-rekannya meraih medali emas Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022. Pasalnya, Axelsen masih dianggap ‘kryptonite’ di sektor tunggal putra.
Padahal, Anthony Ginting Cs berharap bisa mengakhiri puasa gelar selama 13 tahun sejak keberhasilan pendahulunya, Taufik Hidayat di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2005.
2. Ada âKryptoniteâ Viktor Axelsen di Tunggal Putra Masa Kini
Bagaimana tidak, Viktor Axelsen saat ini menjadi tunggal putra yang paling ditakuti lantaran hampir selalu menang di setiap turnamen yang dia ikuti.
Sejauh musim 2022, pebulutangkis yang akan segera dikaruniai anak kedua tersebut sudah mengantongi lima gelar juara dari empat final BWF World Tour dan satu final Kejuaraan Eropa.
Empat gelar World Tour yang telah dia kantongi yakni All England Super 1000, Indonesia Masters Super 500, Indonesia Open Super 1000, dan Malaysia Open Super 750.
Bahkan, pebulutangkis berusia 27 tahun itu berhasil mematahkan rekor legenda China, Lin Dan, karena sukses mencatat rekor kemenangan beruntun sebanyak 32 dari 35 pertandingan sejauh ini.
Menariknya, dari 32 kemenangan tersebut, Axelsen hanya menelan kekalahan satu set dalam satu pertandingan sebanyak tiga kali yakni oleh Lee Zii Jia, Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie.
Baca selengkapnya: Ada ‘Kryptonite’ Viktor Axelsen, Bisakah Anthony Ginting dkk Raih Emas Kejuaraan Dunia Bulutangkis?