Kejuaraan Dunia Bulutangkis: Pitha Haningtyas Ungkap Biang Kerok Kekalahan dari Ganda Campuran China
INDOSPORT.COM – Dalam pertandingan putaran ketiga Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari harus mengakui keunggulan Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping.
Pasalnya Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari tersingkir dari babak 16 besar dari Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping lewat dua gim langsung, dengan skor 21-16, dan 21-14.
Meski sempat mengimbangi oermainan unggulan keempat dunia asal China tersebut, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari harus pasrah tidak bisa melanjutkan langkahnya di Jepang.
Sedangkan, jika melihat head-to-head, Rinov/Pitha memang belum pernah menang atas ganda campuran asal China tersebut.
Pasalnya, dalam empat pertemuan terakhir yang dialakoni oleh keduanya, Wang/Huang menyapu bersih seluruh laga dengan kemenangan.
Pitha Haningtyas mengungkapkan alasannya kalah dari ganda campuran China bahwa, dirinya dan Rinov bermain secara normal, tetapi mereka belum bisa menjaga pola permainannya.
“Sebenarnya permainan kami cukup normal, hanya memang kami harus bisa lebih menjaga pola permainannya, bagaimana cara konsisten mendapat poin, konsisten dengan pace (kecepatan) kita,” ungkapnya.
Di sisi lain, meski kalah di babak 16 besar Kejuaraan Dunia yang tersaji di Tokyo Jepang tersebut, Pitha mengaku mendapat banyak pengalaman.
“Ini Kejuaraan Dunia kedua kami dan hasilnya belum memuaskan tapi kami minimal bisa mendapat pengalaman,” tambah Rivaldy.
“Buat saya sendiri, sebagai pemain depan terlalu ikut pola lawan. Kadang bisa ngambil dua sampai tiga poin tapi setelah itu lupa bagaimana cari poinnya lagi,” pungkas Pitha Haningtyas.
1. Kekalahan di Kejuaraan Dunia Menjadi Motivasi
Meski kalah, dan harus tersingkir dari babak 16 besar Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari dapat memetik pelajaran bermakna.
Walaupun mereka belum memberikan hasil yang memuaskan, Rinov/Pitha mengaku telah mendapatkan pengalam berharga.
Menurut ganda campuran asal Indonesia tersebut, kekalahan di Jepang akan dijadikan sebagai pelajaran, dan motivasi untuk kedepannya.
“Lawan Wang Yil Yu/Huang Dong Ping juga dulu poinnya jauh tapi hari ini bisa cukup melawan. Step by step, jadikan motivasi ke depannya harus lebih baik.”
“Minggu depan di Japan Open kami bisa bertemu lagi dengan mereka, kami mau coba lagi,” ujar pasangan Pitha Hanigtyas Mentari.
Selain itu, Pitha Haningtyas juga menambahkan, jika mereka kalah konsisten dari pasangan China. Pasalnya, menurut Pitha, Wang/huang tidak pernah kehilangan kecepatan.
“Karena kalau melihat lawan, mereka tidak pernah hilang kecepatannya jadi bisa terus membuat kami tertekan,” tambah Pitha.
Kendati demikian, di babak 32 besar Kejuaraan Dunia yang berlangsung di Gymnasium Metropolitano, Tokyo, ganda campuran Indonesia itu bisa mengalahkan peraih emas Olimpiade Tokyo.
Rinov/Pitha bisa menumbangkan peraih emas Olimpiade di sektor ganda putra, Lee Yang, yang berpasangan dengan Yang Ching Tun.
Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari mampu menyingkirkan Lee/Yang lewat rubber game, dengan skor 21-15, 19-21, dan 21-8.
2. Pitha Mentari Kena Smash hingga Memar
Pebulu tangkis Pitha Haningtyas Mentari terkena smash hingga kakinya memar kebiruan. Namun, netizen malah membela pelakunya, Rinov Rivaldy.
Sebagaimana diketahui, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari adalah pebulut tangkis ganda campuran paling senior di Pelatnas PBSI. Mereka bertengger di peringkat 18.
Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari juga diproyeksikan untuk mengikuti gelaran Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022 di Jepang, pada 21-28 Agustus 2022 yang belakangan mereka harus tersingkir di 16 besar.
Baca selengkapnya: Pitha Mentari Kena Smash hingga Memar, Netizen Bela Rinov Rivaldy: Itu Love Language!