Denmark Open 2022: Ahsan/Hendra Gagal Sempurnakan Rekor, Netizen Sibuk Cari Kambing Hitam
INDOSPORT.COM – Serba-serbi Denmark Open 2022, di mana usai Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan kalah dari Lu Ching Yao/Yang Po Han, netizen langsung cari kambing hitam.
Ganda putra veteran asal Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan berkesempatan mencetak sejarah untuk pertama kali menjuarai ajang Denmark Open.
Kesempatan terbuka lebar bagi pebulutangkis berjuluk The Daddies itu di Denmark Open edisi 2022 yang berlangsung 18-23 Oktober di Jyske Bank, Odense.
Sayangnya, langkah Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan harus terhenti lebih cepat di babak 16 besar, Kamis (20/10/22) sore WIB.
Ahsan/Hendra ditumbangkan oleh bintang badminton asal Chinese Taipei, Lu Ching Yao/Yang Po Han, dengan straight game, 19-21, 17-21.
Sepanjang laga yang berlangsung sore nanti, Ahsan/Hendra lebih banyak tertinggal, dan lawannya berkesempatan untuk mendominasi strategi.
Perlahan tapi pasti Ahsan/Hendra sempat menipiskan ketertinggalan di game pertama, namun Lu Ching Yao/Yang Po Han mampu mempertahankan keunggulan.
Skenario yang sama terulang di game kedua. Ahsan/Hendra selalu saja ketinggalan meskipun sempat di beberapa momen bisa membalikkan keadaan.
Salah satu kesempatan terjadi saat Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan memegang servis di kedudukan 17-20 atas Lu Ching Yao /Yang Po Han.
Sayangnya, servis Ahsan dua kali difault pengadil lapangan, yang membuat upaya Ahsan/Hendra memaksakan deuce, gagal sudah. Hal itu pun yang jadi pembahasan panas badminton lovers di jejaring sosial.
1. Netizen Sibuk Cari Kambing Hitam
Usai kekalahan di babak 16 besar Denmark Open 2022, dua kali servis Mohammad Ahsan di game kedua, langsung jadi sorotan badminton lovers di twitter.
Hal itu bermula dari unggahan twitter @badmintontalk yang membuat rekap hasil pertandingan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan vs Lu Ching Yao/Yang Po Han.
"Dua kesalahan servis untuk menatap setiap game. Kemenangan pertama bagi Lu/Yao melawan The Daddies,” tulis @badmintontalk.
Dalam komentar twitter tersebut, tak sedikit badminton lovers yang langsung membagikan sejumlah momen saat servis Mohammad Ahsan di match point game kedua, langsung dinyatakan fault oleh wasit.
“2 kali gk tuh sii babah dibikin keseeel, sampei coach naga api langsung keluar lapangan, karena dia gak akan ngepel meski protes sekeras apapun, semangat daddies,” komentar @sate****.
Beberapa penggemar lain juga tak kuasa menahan kekecewaannya terhadap keputusan wasit yang dianggap merugikana Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di babak 16 besar Denmark Open 2022.
“Itu babah dah kesel sih di fault terus, mana habis di fault gesturnya langsung pegang kepala kan, nggapapa-nggapapa, cbs dads,” komentar @gunt*****
“Nyeseknya di point krusial service fault,” komentar @loki*****
Sebagai informasi, kekalahan di Denmark Open 2022 atas Lu Ching Yao/Yang Po Han, juga turut memutus rekor sempurna Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan atas sang rival.
Sebelumnya, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan selalu bisa memenangkan pertandingan dalam lima pertemuannya atas pebulutangkis Chinese Taipei tersebut.