Lakukan Flick Service 'Maut' ke Ganda Putra Malaysia, Kevin Sanjaya Malah Komentar Begini
INDOSPORT.COM – Ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya, menanggapi soal flick service mematikan yang diarahkan kepada pasangan Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, di semifinal Denmark Open 2022.
Kevin Sanjaya dan pasangannya Marcus Gideon memastikan langkahnya ke final Denmark Open 2022 usai mengalahkan juara dunia asal Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, Sabtu (22/10/22) malam WIB.
Bertanding di Jyske Bank Arena, Odense, Minions – julukan Kevin/Marcus – dipaksa memeras keringat dalam pertarungan tiga tim selama 51 menit untuk membungkam Chia/Soh.
Skor akhir pertandingan adalah 21-17, 13-21, dan 21-17 untuk kemenangan Kevin/Marcus yang berstatus selaku unggulan kedua.
Ada yang menarik dari aksi Kevin Sanjaya di laga tersebut. Dia kedapatan melakukan flick service yang membuat Juara Dunia 2022 tersebut terkecoh sampai melongo.
Sudah bukan rahasia lagi, Kevin Sanjaya memang dikenal dengan kemampuan flick service. Ini adalah salah satu jenis servis kombinasi antara servis pendek dan servis panjang.
Kerap dianggap mengecoh lawan karena flick service dilakukan dengan gaya awal servis pendek yakni backhand tetapi menghasilkan service panjang melambung ke belakang.
Akun seorang BL di Twitter, @isabelamutiaraa, sempat mengabadikan momen flick service Kevin Sanjaya kali ini, tepatnya terjadi di set pertama saat kedudukan imbang 14-14 lawan Aaron Chia/Soh Wooi Yik.
Kevin Sanjaya giliran melakukan servis terlihat ancang-ancang memukul shuttlecock. Kevin sengaja mengarahkan shuttlecock ke Soh Wooi Yik, yang area belakangnya tampak lengang daripada ke Aaron Chia.
Perkiraan Kevin Sanjaya cukup akurat. Servisnya melambung ke belakang ketika Soh Wooi Yik sejatinya sudah menunggu di depan net.
1. Kevin Sanjaya Ogah Dijuluki Raja Flick Service?
Alhasil, Soh Wooi Yik tampak kelimpungan mengejar shuttlecock yang melambung ke belakang. Situasi ini membuatnya terjengkang saat mencoba mengembalikan shuttlecock dan akhirnya keluar lapangan.
Flick servis mematikan kembali dilakukan Kevin Sanjaya di set ketiga pada kedudukan 17-19 keunggulan untuk Minions. Simak video yang diunggah akun Bhulukhuduk di Twitter ini:
Posisi Aaron Chia/Soh Wooi Yik berada depan dan belakang di tengah lapangan, Kevin Sanjaya sengaja mengarahkan flick service sedikit menyerong ke kiri.
Servisnya gagal dikejar pasangan ganda Malaysia. Bahkan, Aaron dan Soh terlihat menghela nafas karena ini kedua kalinya mereka jadi korban flick service mematikan Kevin Sanjaya.
Tentu saja, aksi ini membuat Kevin Sanjaya menjadi sorotan. Usai pertandingan, dirinya sempat ditanyai oleh wartawan Indonesia, Mohamad Susilo, soal flick service andalannya tersebut.
Namun, Kevin Sanjaya hanya bisa tertawa dan kemudin mengatakan bahwa dirinya tidak begitu menanggapi komentar orang soal teknik tipuannya ini.
“Terserahlah orang mau julukin apa,” kata Kevin Sanjaya.
“Ya pastinya senang, bersyukur mendapatkan banyak poin (berkat flick servis),” tambahnya.
Tanggapan singkat Kevin Sanjaya inilah yang justru membuat netizen keheranan. Apalagi, Kevin/Marcus tampak memasang muka datar selama sesi wawancara.
Kevin/Marcus selanjutnya bakal memperjuangkan gelar Super 750 tersebut di partai bertajuk All Indonesian Final melawan kompatriotnya, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Ini merupakan partai yang cukup menegangkan bagi Kevin/Marcus, mengingat Fajar/Rian saat ini tengah dalam performa menanjak sepanjang 2022.
Namun, Kevin Sanjaya/Marcus Gideon berharap besar bisa memenangkan duel All Indonesia Final Denmark Open 2022 nanti demi mengakhiri penantian gelar juara sejak Indonesia Open 2021.