3 Fakta di Luar Nalar Jika Ahsan/Hendra Juara BWF World Tour Finals 2022
INDOSPORT.COM - Lolosnya Ahsan/Hendra ke empat besar World Tour Finals 2022, mencatatkan tiga fakta di luar nalar yang mungkin akan sulit disaingi jika mereka naik podium satu.
Ada pun tiga fakta yang berpotensi diraih oleh Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan adalah menjadi pebulutangkis tertua BWF World Tour Finals dengan gelar terbanyak.
Selain itu, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan juga berpotensi merebut gelar perdana turnamen pada 2022 dan final kelimanya di ajang badminton World Tour Finals.
Capaian tersebut bakal dimulai saat Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menjalani duel melawan Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi di matchday ketiga BWF World Tour Finals 2022, Jumat (09/12/22).
Laga hari ini sejatinya sudah tidak lagi menentukan apapun lantaran posisi kedua pasangan sudah dipastikan lolos ke semifinal dari Grup B.
Namun yang perlu dicatat, memastikan posisi juara grup maupun runner up akan sangat menentukan undian mereka di semifinal atau empat besar BWF World Tour Finals 2022 besok.
Lagipula jika bisa menang, akan sekaligus jadi modal percaya diri untuk menggapai misi naik podium tertinggi BWF World Tour Finals 2022 yang berhadiah mencapai 1,5 juta dolar AS (sekitar Rp23 milair).
Terutama bagi Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang berpotensi memperpanjang deretan rekor yang akan sulit disaingi pebulutangkis lain berikut.
1. Potensi Meraih Gelar Keempat BWF World Tour Finals 2022
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan potensi meraih gelar keempatnya dalam hajatan BWF World Tour Finals setelah 2013, 2015, 2019.
Hal itu bisa dicapai seandainya Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan bisa memenangi gelar juara di BWF World Tour Finals 2022.
Ahsan/Hendra harus bisa melewati hadangan para rival seiring dengan lolosnya mereka ke babak empat besar yang akan dipertandingkan Sabtu (9/12/22).
1. Deretan Fakta Ahsan/Hendra
Ahsan/Hendra bisa saja meraih gelar juara BWF World Tour Finals 2022 mengingat penampilan mereka yang cukup meyakinkan jika dilihat dari dua match sebelumnya di fase Grup B.
Pada matchday pertama, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan sukses untuk menumbangkan wakil Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, dengan skor 21-12 dan 21-15.
Sementara pada matchday kedua, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan juga menang straight game atas pebulutangkis Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen dengan skor 21-13, 21-12.
Ahsan/Hendra memuncaki klasemen sementara di atas Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi yang juga sama-sama lolos ke empat besar BWF World Tour Finals 2022.
2. Jadi Pebulutangkis Tertua yang Memenangkan BWF World Tour Finals
Sejauh ini Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menjadi pebulutangkis tertua yang berpartisipasi di ajang BWF World Tour Finals 2022.
Mohammad Ahsan saat ini berusia 35 tahun, sementara Hendra Setiawan berusia 38 tahun. Menerjang keterbatasan usia, mereka membuktikan diri masih sangat kompetitif di turnamen bulutangkis.
Sebuah fakta yang tentu akan sulit disaingi oleh atlet badminton manapun seandainya mereka benar-benar bisa naik podium tertinggi di ajang BWF World Tour Finals 2022.
Apalagi lawan-lawan yang dihadapinya di edisi kali ini sebagian besar adalah pebulutangkis muda berusia 20 tahun-an, yang tentu tidak akan bisa memecahkan rekor tersebut.
Patut menantikan sejauh mana laju pasangan berjuluk The Daddies itu akan melangkah pada hajatan BWF World Tour Finals 2022.
2. Teruskan Dominasi Ganda Putra Indonesia
3. Potensi Teruskan Dominasi Ganda Putra Indonesia
Legenda tunggal putri Indonesia, Susy Susanti merupakan pebulutangkis paling sukses di perhelatan BWF World Tour Finals. Total Dia sudah juara di enam edisi berbeda.
Susy Susanti menjuarai BWF Finals 1990, 1991, 1992, 1993, 1994, dan 1996. Sementara di tahun 1997, ia menjadi runner-up, dan di tahun 1998, dia absen karena sedang hamil.
Faktanya, sampai saat ini belum ada lagi wakil tunggal putri Indonesia yang bisa menjuarai BWF Finals. Bahkan, untuk lolos menjadi delapan pemain kualifikasi pun sangat sulit.
Mungkin capaian Susy Susanti akan sangat berat untuk dipecahkan oleh tunggal putri Indonesia saat ini. Namun mungkin Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan bisa jadi pesaing dari lintas sektor.
Dengan enam capaian gelar Susy Susanti, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan sejauh ini sudah lima kali menapaki final, dan potensi menambah gelar di BWF World Tour Finals 2022 ini.
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan juga potensi untuk meneruskan pencapaian sektor ganda putra yang selalu menjadi andalan di ajang BWF World Tour Finals 2022.
Saat masih bernama World Badminton Grand Prix Finals, sektor ganda putra Indonesia telah mengoleksi delapan gear juara.
Kemudian saat masih bernama Super Seriesfinal, sektor ganda putra Indonesia jga mengoleksi tiga gelar juara yang dikoleksi Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Kevin Sanjaya/Marcus Fernaldi Gideon.
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan juga masih menjadi satu-satunya ganda putra Indonesia yang menjuarai ajang BWF World Tour Finals periode 2018-2021.
Demikian tiga fakta menarik soal Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, wakil Indonesia pertama yang melaju ke babak empat besar BWF World Tour Finals 2022.