14 Bintang Malaysia Tinggalkan Pelatnas BAM Jelang 2023, Ikut Jejak Lee Zii Jia?
INDOSPORT.COM – Termasuk Kisona Selvaruday, 14 pemain Malaysia bakal meninggalkan Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM) jelang Olimpiade Paris 2024. Ikut jejak Lee Zii Jia?
Masih ingat betul ketika Lee Zii Jia pada awal 2022 lalu membuat kontroversi dengan keputusannya hengkang dari BAM. Lalu mengapa 14 pemain kini ikut memutuskan hijrah massal dari BAM?
Mari mengulas tentang catatan BAM sepanjang 2022 yang tak jarang menghadirkan pemberitaan mengejutkan bagi seluruh dunia.
Dimulai dari flashback awal 2022 lalu saat jagoan tunggal putra mereka, Lee Zii Jia, memutuskan hengkang dari pelatnas BAM.
Saat itu, keputusan Lee Zii Jia untuk keluar dari BAM dan memilih menjadi pemain independen ternyata berbuntut panjang untuk masa depan kariernya.
Pasalnya, BAM memutuskan untuk menjatuhkan sanksi larangan bertanding internasional selama dua tahun kepada Lee Zii Jia pada Jumat (21/01/22).
Sanksi terhadap Lee Zii Jia itu dijatuhkan berdasarkan peraturan yang telah disepakati kedua belah pihak sedari awal, bahwa atlet dilarang mundur dari pelatnas BAM kecuali alasan tertentu sebelum 29 tahun.
Sanksi tersebut lantas membuat pelatnas BAM dirundung sejumlah kritikan dari badminton lovers karena dianggap menghalangi karier atlet seperti Lee Zii Jia untuk bersinar jelang Olimpiade 2024.
Selang beberapa lama, BAM pun mencabut sanksi larangan bertanding kepada Lee Zii Jia. Bahkan hingga saat ini, Lee Zii Jia dan BAM bersinergi dengan baik.
Karier para pebulutangkis Malaysia pun sangat apik, termasuk Lee Zii jia yang menjuarai Badminton Asia Championship 2022 dan Thailand Open 2022.
Hanya saja kini dua pebulutangkis Malaysia pun memutuskan ikuti jejak Lee Zii Jia untuk resign dari pelatnas BAM, yakni tunggal putri Kisona Selvaduray dan pemain ganda putra Low Hang Yee. Ada apa?
1. 2 Pebulutangkis Malaysia Ikut Resign dari Pelatnas
Melansir laman The Star, dua pebulutangkis muda Malaysia, Kisona Selvaduray dan Low Hang Yee resign dari pelatnas BAM di akhir musim 2022.
Peraih emas SEA Games 2019, Kisona Selvaduray, memutuskan mundur dari pelatnas Asosiasi Bulutangkis Malaysia setelah didera cedera berkepanjangan.
“Kisona terus-menerus terkena cedera lututnya dan dia juga berjuang di Bangladesh International (2 pekan lalu) karena masalah yang sama,” kata Direktur Kepelatihan Tunggal BAM, Wong Choong Hann.
“Kami telah berdiskusi dengannya dan Kisona ingin melanjutkan perawatan (cedera) di luar (pelatnas BAM),” sambungnya.
“Dari pihak kami, kami telah mencapai kesepakatan bahwa dia juga akan diizinkan untuk melanjutkan perawatan dan rehabilitasi di National Sports Institute (NSI),” tambah Wong Choong Hann.
Sementara tidak diketahui alasan pebulutangkis ganda putra Low Hang Yee memutuskan mundur sebagai atlet pelatnas BAM jelang kompetisi pada 2023.
Bisa jadi, dia ingin fokus untuk mengembangkan karier sebagai pemain independen seperti yang dilakukan Lee Zii Jia saat ini.
Bahkan atlet independen seperti Lee Zii Jia diketahui memiliki kesempatan untuk tetap berlatih di pelatnas BAM dengan aturan tertentu.
Jika Selvaduray Kisona hingga Lee Zii Jia memutuskan hengkang dari pelatnas, berbeda ceritanya dengan 12 pebulutangkis yang terpaksa hijrah dari BAM karena terdegradasi jelang 2023.
BAM mencoret total 14 pemain pelatnas, termasuk tungggal putra potensial Lim Chong King. Simak alasannya di halaman ketiga.
2. Total 14 Pemain Tinggalkan BAM Akhir 2022
Melansir laman New Straits Time, selain Kisona Selvaduray dan Low Hang Yee yang resign dari pelatnas seperti Lee Zii Jia, pencoretan BAM terhadap 12 pemain Malaysia itu didasarkan atas alasan khusus.
Menurut chief Executive officer ABM, Michelle Chai, langkah pencoretan tersebut merupakan bagian dari proses untuk mempersiapkan para pemain menghadapi Olimpiade 2024, serta dua siklus Olimpiade lainnya.
“Kami ingin memangkas skuat karena fokus pada kualitas daripada kuantitas. Kami juga ingin menghindari mempertahankan pemain, tapi tidak mengirim mereka ke turnamen.”
“Seperti yang telah dibuktikan, karier seorang pemain belum berakhir setelah mereka keluar dari tim nasional. Penting agar kedua status ini (nasional maupun professional) bekerja sama,” kata Michelle Chai dalam konferensi pers.
Salah satu contoh nyatanya adalah Lee Zii Jia yang berstatus professional namun punya kans lebar untuk tampil di Olimpiade 2024.
“Kualifikasi Olimpiade saja tidak cukup. Kami membutuhkan pemain kompetitif untuk memperebutkan medali.”
“Kami tidak hanya fokus pada Olimpiade Paris 2024 mendatang, tetapi juga edisi 2028 (Los Angeles) dan 2032 (Brisbane),” tambah Michelle Chai.
Dalam konferensi pers tersebut, hadir pula direktur kinerja tinggi ABM Dr Tim Jones, direktur kepelatihan tunggal Wong Choong Hann dan direktur kepelatihan ganda Rexy Mainaky.
Berikut adalah para pemain yang terdegradasi dari pelatnas Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM) akhir 2022.
- Tunggal Putra: Lim Chong King, Ting Weng Xuan
- Tunggal Putri: Myisha Khairul, Eoon Qi Xuan, Joanne Ng, Khor Jing Wen, Loh Zhi Wei
- Ganda Putra: Chang Yee Jun, Lwi Sheng Hao, Mohammad Faris Amrin, Fawwas Zainuddin, dan Muhammad Zulhairi Sahimi
- Resign: Kisona Selvaruday (tunggal putri) dan Low Hang Yee (ganda putra).