Statistik di Luar Nalar Zheng Siwei, Raja Ganda China yang Saingi Rekor Senior Legendaris
INDOSPORT.COM – Sungguh mengerikannya pebulu tangkis spesialis ganda asal China, Zheng Siwei, yang memiliki statistik mengagumkan menyaingi senior legendaris, Zhang Nan.
Tak bisa memungkiri membicarakan betapa ganas dan mengerikannya Zhang Nan, salah satu ganda putra terbaik dunia yang dimiliki China dan dunia.
Melansir Federasi Bulutangkis Dunia (BWF), tercatat bahwa Zhang nan telah melengkapi gelarnya mulai dari Olimpiade, Kejuaraan Dunia, Piala Sudirman, Piala Thomas, Asian Games, hingga BWF World Tour.
Jika dirunut lebih dalam, Zhang Nan sering bergonta-ganti pasangan, tetapi selalu bisa moncer dengan siapa pun bertanding.
Pada sektor ganda putra, Zheng Siwei pernah berpasangan dengan Chai Biao, Fu Haifeng, Lu Kai, Liu Cheng, hingga Ou Xuan Yi.
Capaian terbaiknya di antaranya adalah meraih emas Olimpiade Rio 2016 bersama Fu Haifeng dan emas Kejuaraan Dunia bersama Liu Cheng.
Sementara di sektor ganda campuran, Zhang Nan pernah berpasangan dengan Lu Lu, Tang Jinhua, Zhao Yunlei, dan Li Yunhui.
Capaian terbaik Zhang Nan di sektor ganda campuran di antaranya adalah meraih emas Olimpaide 2012 Sydney bersama Zhao Yunlei, serta dua emas Kejuaraan Dunia Bulutangkis dengan partner yang sama.
Deskripsi itu rasanya sudah cukup untuk menjadi bukti bahwa Zhang Nan pantas menjadi salah satu role model sektor ganda bulutangkis di China maupun dunia.
Meski demikian, di kala dirinya memasuki usia senja kariernya, pencapaian Zhang Nan saat ini rasanya bisa tersaingi juniornya di pelatnas bulutangkis China, Zheng Siwei.
Secara statistik, banyak fakta menarik bahwa Zhang Nan dan Zheng Siwei layak disandingkan dengan pencapaian serupa. Lebih detailnya ada di halaman kedua.
1. Zheng Siwei yang Tak Kalah Mengerikan
Melansir twitter @badmintonstats memaparkan secara gamblang tentang capaian mentereng pebulu tangkis China, Zhang Nan dengan juniornya, Zheng Siwei.
“5 hari menjelang Natal dan dari lima kategori, kami akan memulia dengan sektor ganda campuran, dan dua pemain yang memiliki statistik setara mungkin adalah Zhang Nan dan Zheng Siwei.”
Dalam keterangan, Zhang Nan dan Zheng Siwei sama-sama telah meraih satu medali Olimpiade meskipun berbeda warna.
Kemudian Zheng Siwei dan Zhang Nan tercatat telah sama-sama meraih tiga medali emas di ajang Kejuaraan Dunia Bulutangkis (BWC).
Kedua pebulu tangkis China tersebut juga sama-sama perkasa dalam beberapa turnamen di All England, Indonesia Open, China Open, dan BWF World Tour Finals.
Jika Zhang Nan telah meraih ranking satu dunia selama 245 pekan, maka Zheng Siwei meraih titel ranking satu dunia selama 211 pekan.
Rasanya predikat yang disandang Zheng Siwei sebagai pesaing rekor Zhang Nan pun tidak berlebihan dengan sejumlah bukti berikut.
Bayangkan saja, pada tahun 2022 ini, Zheng Siwei yang sudah berkonsentrasi bertanding di sektor ganda campuran, mampu meraih 10 gelar juara dari 10 final bersama Huang Yaqiong.
Setelah sempat dicerai pada awal 2022 dan kemudian rujuk lagi, Zheng Siwei/Huang Yaqiong telah menggenggam semua gelar penting untuk ganda campuran, termasuk Kejuaraan Dunia Bulutangkis.
Seburuk-buruknya penampilan Zheng Siwei/Huang Yaqiong sepanjang 2022, mereka hanya terhenti di semifinal ajang bulutangkis Japan Open dan All England.
2. Potensi Zheng Siwei Lampaui Rekor Zhang Nan
Pencapaian Zheng Siwei di tahun 2021 tidak cukup baik mengingat mereka ada kendala soal pembatasan Covid-19. Namun pebulutangkis China itu bisa comeback dengan raihan perak Olimpiade 2020 bersama Huang Yaqiong.
Kemudian pada tahun 2018-2019, bisa dibilang adalah masa kegemilangan Zheng Siwei/Huang Yaqiong selain 2022. Pada tahun 2018, Zheng Siwei/Huang Yaqiong menembus 11 final turnamen bulutangkis.
Sementara pada tahun 2019, Zheng Siwei/Huang Yaqiong juga meraih sembilan gelar juara, termasuk Kejuaraan Dunia Bulutangkis.
Sebelum dengan Huang Yaqiong, Zheng Siwei juga mentereng meraih serangkaian gelar juara bersama Chen Qing Chen pada tahun 2014-2017.
Tercatat bahwa selama berpasangan dengan Chen Qing Chen di ganda campuran, Zheng Siwei telah meraih sembilan gelar juara.
Pada sektor ganda putra, Zheng Siwei juga pernah mentereng bersama Huang Kaixiang, seperti pencapaian meraih gelar juara New Zealand Open dan Brasil Open 2015.
Setelah meraih emas Olimpiade 2016 bersama Zhang Nan, legenda bulutangkis, China Fu Haifeng juga pernah digandeng Zheng Siwei.
Duet Zheng Siwei/Fu Haifeng pernah meraih runner up Malaysia Open 2017. Dari pencapaian tersebut, tak heran jika Zheng Siwei saat ini disebut sebagai pebulutangkis China dengan kekayaan mentereng.
Saking sultannya, partner ganda campuran Huang Yaqiong tersebut baru saja membeli mobil sport mewah bernilai jutaan dolar jelang kejuaraan bulutangkis BWF World Tour Finals 2022.
Melansir media Aiyuke, Zheng Siwei beberapa waktu lalu baru membeli mobil SUV (Sport Utility Vehicle). Seperti namanya, mobil ini memiliki aksen sporty dan desainnya diadaptasi dari mobil off-road.