Rony Agustinus, Eks Pebulutangkis Indonesia Jadi Sosok di Balik Kemenangan An Se-young
INDOSPORT.COM - Mantan pebulutangkis Indonesia, Rony Agustinus, menjadi sosok berpengaruh di balik kesuksesan An Se-young di Indonesia Masters 2023.
Mantan rival Taufik hidayat yang telah merambah menjadi pelatih itu baru saja dibajak oleh Korea Selatan untuk melatih bulutangkis di sana.
Dalam hal ini, pria yang sudah menekan kontrak di negeri ginseng sejak Juli 2022 itu mendapat mandat untuk mengembangkan bulutangkis sektor tunggal, baik putra maupun putri.
Salah satu pebulutangkis Korea Selatan yang ia latih adalah An Se-young, yang baru saja merengkuh kemenangan di ajang Indonesia Masters 2023 untuk sektor tunggal putri.
Melihat anak didiknya yang tengah memiliki karier melejit di dunia bulutangkis, Rony Agustinus mengaku bangga kepada An Se-young.
“Secara keseluruhan saya lihat bagus ya performa An Se-young, cuma kan ini baru awal masih banyak juga belum ketemu pemain-pemain di level lain,” kata Rony Agustinus selepas laga final Indonesia Masters 2023, Minggu (29/1/23).
“Kan setiap turnamen pun pasti akan beda-beda juga secara pressure, jadi ya ini awal yang bagus lah untuk awal tahun untuk An Se-young supaya dia lebih confident untuk menghadapi turnamen-turnamen yang lebih besar lagi,” jelas Rony.
1. Peran Pelatih Bagi An Se-young
Sementara itu, An Se-young pun juga mengakui bahwa peran sang pelatih memiliki arti yang cukup penting selama masa karirnya.
"Saya bermain di bawah arahan langsung oleh pelatih agar tidak mudah menyerah," ungkap An Se-young saat jumpa pers selepas laga final Indonesia Masters 2023, Minggu (29/1/23).
Pada laga yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, An Se-young sukses menaklukkan tunggal putri Spanyol, Carolina Marin dengan skor 18-21, 21-18, 21-13.
Dengan begitu, An Se-young sukses membabat habis tiga final beruntun di awal 2023 pada turnamen BWF, yakni Malaysia Open, India Open, dan Indonesia Masters 2023.
Melihat prestasi yang direngkuh oleh An Se-young, Rony Agustinus memiliki target untuk mempertahankan kualitas dari pebulutangkis berusia 20-an itu.
“Kalau yang tunggal putri targetnya ya mempertahankan An Se-young ya secara kualitas dan secara performa dia, supaya bisa maintance,” katanya.
“Karena tahun ini pun ada ASEAN Games ada Olimpik, bisa untuk mempertahankan itulah performanya An Se-young. Kalau untuk tunggal putra ya targetnya untuk naikin peringkatnya karena kan masih terlalu jauh,” tutup Rony Agustinus.