Waduh, Ratu Bulutangkis Thailand Curhat Terserang Penyakit Jelang All England 2023
INDOSPORT.COM – Ratu bulutangkis Thailand yakni Ratchanok Intanon curhat terserang penyakit di Instagram Story miliknya menjelang All England 2023.
All England 2023 menjadi ajang bulutangkis paling bergengsi di dunia. Turnamen super 1000 ini menampilkan pertarungan seru pebulutangkis top dunia.
Tak hanya itu, All England 2023 telah menyiapkan total hadiah fantastis yakni sebesar 1,25 juta dolar AS atau setara dengan Rp19 miliar.
Namun, kabar kurang baik menghampiri salah satu pebulutangkis asal Thailand yang dijadwalkan akan mengikuti All England, yakni Ratchanok Intanon.
Pebulutangkis yang akrab disapa May ini diketahui tengah terbaring sakit demam, sebagaimana diketahui dari unggahan Instagram Story miliknya belum lama ini.
“Demamnya belum turun juga, terlalu banyak penderitaan,” tulis Ratchanok Intanon.
Dalam unggahan tersebut, Intanon terlihat lemas tak berdaya sambil berbaring di tempat tidurnya dan mengenakan kompres penurun demam.
Ratchanok Intanon sendiri dikenal sebagai ratu bulutangkis Thailand di sektor tunggal putri yang telah menorehkan beragam prestasi gemilang dalam beberapa turnamen.
Sekadar informasi, All England 2023 sendiri dijadwalkan akan dihelat pada 14-19 Maret mendatang di Birmingham Arena, Inggris.
Sebelum berlaga di All England, Ratchanok Intanon lebih dulu akan berlaga di German Open yang merupakan turnamen super 300 dihelat pada 7-12 Maret.
1. Ratchanok Intanon Jelang All England
Ratchanok Intanon berstatus sebagai unggulan ke-8 serta akan menghadapi perang saudara di babak pertam melawan juniornya yakni Lalinrat Chaiwan.
Menilik dari rekor pertemuan keduanya, Lalinrat Chaiwan secara mengejutkan lebih unggul dengan memenangkan dua laga dari tiga pertandingan melawan Intanon.
Namun, pada laga terakhir yakni Kejuaraan Dunia 2022, Intanon berhasil revans untuk pertama kalinya usai menang dengan skor 21-17, 21-17.
Sementara itu, jika berhasil mengamankan kemenangan di babak pertama atas Chaiwan, Intanon berpotensi bertemu dengan tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung.
Gregoria Mariska sendiri melawan pebulutangkis Denmark, Line Christophersen di babak pertama dan diprediksi dapat dimenangkan oleh tunggal putri nomor satu Indonesia itu.
Jika Ratchanok Intanon dan Gregoria bisa bersua di babak kedua, tentu laga ini menjadi menarik. Pasalnya, pebulutangkis Thailand ini berhasil menang dalam delapan laga beruntun.
Pertemuan terakhir Intanon dan Gregoria terjadi di ajang Olimpiade Tokyo 2020. Di mana Ratchanon Intanon berhasil menang dengan skor 21-12, 21-19.
Sementara itu, jika May dapat lancar mengalahkan Gregoria Mariska Tunjung, ia akan menghadapi lawan berat lainnya di babak perempat final.
Yakni berpotensi untuk bertemu Chen Yufei yang diprediksi dapat mulus melaju hingga perempat fina. Pasalnya, pebulutangkis China ini jauh lebih unggul dibanding Michelle Li, Nozomi Okuhara dan Pornpawe Chochuwong.
Meski jalan Intanon terjal di All England, pebulutangkis Thailand itu bukan tidak mustahil mencatatkan sejarah untuk juara di edisi 2023. Capaian terbaiknya adalah meraih runner-up di 2013 dan 2017.
Sumber: Instagram Ratchanok Intanon