XI Terbaik versi Indosport yang Mampu Melawan XI FIFPro
Federasi sepakbola dunia, FIFA baru saja menggelar penghargaan untuk insan sepakbola dengan tajuk FIFA The Best Award 2017. Cristiano terpilih menjadi pemain terbaik di dunia versi FIFA, sedangkan Lionel Messi menjadi runner up, dan Neymar menempati peringkat ketiga.
Selain itu, FIFA juga telah mengumumkan 11 pemain terbaik di dunia untuk mengisi FIFA FIFPro World XI 2017. Juara Liga Champions musim lalu, Real Madrid cukup mendominasi dengan mengirim wakil terbanyak.
Bahkan tak hanya pemain, pelatih Madrid saat ini, Zinedine Zidane juga terpilih sebagai pelatih terbaik tahun ini untuk meracik tim FIFPro XI. Kombinasi pemain dan pelatih tersebut nampaknya akan menjadi dream team andai saja meraka bersatu dalam satu tim.
Namun, keputusan FIFA memilih 11 pemain tersebut bukan tanpa kritikan. Beberapa warganet yang menilai masih ada banyak beberapa pemain bintang yang juga layak masuk FIFPro karena menunjukan performa gemilang pada musim lalu.
Untuk itu, tim INDOSPORT mencoba merangkum 11 pemain bintang terbaik lainnya untuk mengisi starting XI tandingan melawan XI FIFPro. Andai kedua tim dipertandingkan dalam waktu dekat, laga tersebut diprediksi bakal berjalan sangat ketat. Berikut rangkumannya:
1. Pelatih: Massimiliano Allegri
Tak dipungkiri lagi, pelatih Juventus, Massimiliano Allegri menjadi salah satu pelatih terbaik dunia saat ini. Allegri sukses membawa Si Nyonya Tua lolos ke final Liga Champions 2016 lalu, serta berhasil mempersembahkan gelar Serie A untuk Juventus dalam dua musim berturut-turut. Bahkan, kepandaiannya dalam meracik tim mampu membantai tim sekelas Barcelona dengan skor 3-0.
Selain itu, ia juga menjadi kandidat pelatih terbaik dunia dalam penghargaan FIFA The Best Men's Coach 2017 bersama Antonio Conte. Oleh sebab itu, kami menilai pelatih berusia 50 tahun itu layak menjadi pelatih untuk meracik 11 pemain terbaik versi INDOSPORT untuk melawan XI FIFPro 2017.
2. Kiper: David De Gea
Salah satu kiper terbaik di dunia saat ini yang sangat disayangkan terpilih menjadi kiper terbaik versi FIFA The Best adalah David De Gea. De Gea dinilai lebih layak meraih gelar tersebut ketimbang Gianluigi Buffon.
Performa gemilangnya bersama Man United musim lalu, berhasil mengantarkan Setan Merah lolos ke Liga Champions dengan status gelar juara Liga Europa musim 2016/17.
Kini bersama Manchester United, De Gea sudah meraih berbagai gelar prestisus sejak diboyong dari Atletico Madrid pada musim 2011/12, diantaranya Liga Primer Inggris (2012/13), FA Cup (2015/16), Piala Liga (2016/17), Community Shield ( 2011,2013,dan 2016), dan Liga Europa (2016/17).
3. Bek: Alaba, Chiellini, Pique, Carvajal
Meski banyak para pemain bertahan dengan kualitas jempolan di dunia, nama-nama seperti David Alaba, Giorgio Chiellini, Gerard Pique dan Dani Carvajal menjadi salah satu pilihan bek terbaik untuk mengisi lini bertahan XI terbaik versi Indosport.
Hal tersebut dilatar belakangi dengan performa keempat pemain yang cukup gemilang pada musim lalu. Pique dan Chielli dirasa mampu meredam agresifitas serangan dari trio Neymar, Ronaldo dan Messi.
4. Gelandang: De Bruyne, Kante, Isco
Di lini tengah, kombinasi Kevin De Bruyne, N'Golo Kante dan Isco tak kalah dengan lini tengah yang mengisi XI FIFPro 2017 versi FIFA. Ketiga pemain tersebut kami nilai adalah lawan yang sepadan untuk mengatur lini tengah.
23 assissts dan mencetak 7 gol bersama Man City musim lalu, De Bruyne menjadi salah satu gelandang dengan kualitas terbaik saat ini. Bahkan, Perdana Menteri Belanda, Mark Rutte rela menukar salah satu provinsi daerah kekuasaannya dengan De Bruyne untuk membela Timnas Belanda agar bisa menjadi juara dunia.
Sementara itu, gelandang asal Spanyol, Isco menjadi salah satu gelandang terbaik di dunia dengan kualitas jempolan. Ia tampil mengesankan bersama Timnas Spanyol dan Real Madrid.
Menurut statistik yang dihimpun Opta, persentase dribel sukses Isco bersama timnas Spanyol untuk laga penyisihan Grup G itu mencapai 65 persen. Dari 20 dribel yang dilakukan Isco pada ajang tersebut, sebanyak 13 di antaranya sukses.
Catatan tersebut tergolong fantastis mengingat Isco tak diturunkan dalam semua laga timnas Spanyol pada Kualifikasi Piala Dunia 2018.
Dalam dua musim perjalanan Kante selama bermain di Premier League – di Leicester dan juga Chelsea – Kante begitu unggul soal mobilitas, stamina, dan kemampuannya menjadi ball-playing midfielder.
5. Striker: Mbappe, Lewandowksi, Kane
Meski Kylian Mbappe, Robert Lewandowski dan Harry Kane masih dibawah bayang-bayang pemain sekelas Messi, Neymar dan Ronaldo. Ketiga pemain tersebut dinilai menjadi salah satu penyerang yang mematikan bagi para bek lawan.
Performa gemilangnya bersama AS Monaco dan PSG mengantarkan dirinya menjadi salah satu pemain muda terbaik di dunia dengan meraih Golden Boy 2017. Bersama AS Monaco musim lalu, pemain berusia 18 tahun tersebut mencatatkan 26 gol, serta 14 assists dari 44 penampilannya.
Tak dipungkiri lagi, Harry Kane adalah salah satu striker terbaik yang dimiliki Inggris dan juga di Liga Inggris. Kane mampu menunjukan performa yang stabil dari musim ke musim. Pada musim lalu bersama Tottenham, ia telah mencetak 35 gol, dari 38 pertandingan. Berkat ketajamannya itu, Real Madrid berminat untuk memboyongnya ke Stadion Bernabeu.
Tak kalah tajam dengan Ronaldo, Lewandowski masih menjadi striker target man yang paling mengerikan di kotak penalti lawan. Ia tampil konsisten dalam mencetak gol, pada musim lalu, pemain asal Polandia ini mencetak 43 gol dari 47 penampilannya di semua kompetisi bersama Bayern Munchen.