Hasil Penerawangan Mbah Mijan soal Masa Depan Indra Sjafri dan Timnas U-19
Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-19 baru saja menelan kekalahan dari Tim Nasional Jepang U-19 dengan skor telah 1-4. Pertandingan tersebut berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Minggu (25/03/18) malam.
Gol yang tercipta pada laga tersebut berasal dari Aji Kusuma (94') untuk Garuda Muda U-19. Sedangkan gol Jepang dicetak oleh Miyashiro Taisei (16' dan 49'), Kota Yamada (48'), dan penalti Mizuki Ando (79').
Bahkan jelang pertandingan berakhir, para penonton yang datang menggaungkan nama eks pelatih Timnas U-19 Indra Sjafri di dalam stadion. Pasalnya racikan taktik pelatih baru Bima Sakti tak sebagus mantan pendahulunya itu.
1. Dikomentari
Hal itu tak luput dari pengamatan peramal kondang milik Indonesia, yakni Mbah Mijan, yang pada hari tersebut juga menyaksikan laga Timnas Indonesia U-19 melawan Timnas Jepang U-19.
Mbah Mijan menyampaikan komentarnya melalui media sosial Twitter pribadinya. Akun bernama @mbah_mijan itu bahkan menuntut agar Indra Sjafri dirawat kembali oleh Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI).
"Coach Indra spesialis Garuda Muda, susah cari penggantinya, harusnya Indra Sjafri dirawat dan sering dikirim ke Eropa, biar lebih liar taktiknya, itu aset," bunyi kicauan Mbah Mijan, yang membalas pertanyaan netizen.
2. Diberi Menyan
Mbah Mijan juga menambahkan kalau pemandu jalannya pertandingan tersebut tak berani membandingkan antara Indra Sjafri dengan Bima Sakti, usai diberi menyan.
"Huahahahaha, komentator gak berani nyebut perbedaan saat dulu ditangani coach Indra dan sekarang seperti apa, itu karena menyan saya," beber Mbah Mijan.
3. Lagi Minum Kopi?
Peramal kondang itu juga bertanya ke pelatih Indra Sjafri, apakah dirinya sedang minum kopi sambil tersenyum usai Tim Nasional Indonesia U-19 kalah dan meminta maaf kalau tidak sopan.
"Selamat malam coach @indra_sjafri apakah Anda sedang ngopi sambil senyum-senyum sendiri? Maaf coach, kalau saya tidak sopan," beber Mbah Mijan.
4. Jawaban Indra Sjafri
Menanggapi hal ini, Indra pun angkat bicara. Pelatih asal Sumatera Barat ini merasa terapresiasi akan permintaan masyarakat Indonesia. Namun dia menilai tak semudah itu dirinya dapat kembali melatih Timnas Indonesia U-19.
"Saya mengapresiasi akan permintaan tersebut, dan saya menghargai akan suara masyarakat Indonesia. Tapi saya tidak akan terpancing karena ini kan masih masa transisi dari pelatih baru. Selain itu Jepang juga tim hebat," ucap Indra ketika dihubungi INDOSPORT.