Mengenai Perubahan Jadwal, Pelatih dan Manajer Persebaya Tidak Sependapat

Pertandingan Persebaya Surabaya menghadapi Persela Lamongan, mengalami perubahan jadwal dari pihak televisi.

Kedua tim akan bertanding pada Jumat (30/03/18) besok di Stadion Surajaya, Lamongan, Jawa Timur. Sebenarnya jika menurut jadwal kompetisi resmi, kedua tim bakal bertemu pada Sabtu (31/03/18).

Menanggapi perubahan jadwal yang mendadak ini pelatih dan manajer Persebaya punya jawaban masing-masing.

1. Alfredo Vera Tidak Mempermasalahkannya

Pelatih Bajol Ijo, Alfredo Vera mengatakan perubahan jadwal ini, tidak merubah porsi latihan yang sudah dia jalani dengan para pemain, bahkan dia cenderung tidak memedulikan perubahan jadwal tersebut,

Pelatih asal Argentina ini mengatakan jika dirinya fokus di lapangan untuk membenahi tim. "Untuk perubahan jadwal pertandingan saya tidak terlalu memperhatikan. Karena saya ini pelatih, jadi fokus saya kepada tim Persebaya," ungkapnya.

Pernyataan ini terbukti dengan adanya agenda latihan rutin yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jawa Timur.

Bahkan pemain yang baru tiba dari pemusatan latihan timnas Rachmat Irianto, juga sudah bergabung dengan pemain Persebaya yang lain dalam latihan tersebut.

2. Chairul Basalamah Menanggapi Serius

Sementara itu Manajer Persebaya Surabaya, Chairul Basalamah menanggapi serius mengenai perubahan jadwal secara mendadak dari pihak televisi. Bahkan pria berkacamata ini, akan berkirim surat kepada operator liga dan juga PSSI.

"Tindakan kita akan bersurat kepada operator liga apakah jadwal ini akan tetap atau akan berubah lagi. Karena ini akan menyulitkan tim tamu bila mendadak berubah-ubah," kata Chairul Basalamah.

3. Tetap Menerima Kenyataan

Meski mengaku sangat kecewa dengan perubahan jadwal ini, pria yang akrab disapa Rully ini masih dapat menerima. Pasalnya jarak calon lawan Persebaya yakni Lamongan masih berdekatan dengan Surabaya.

Namun berbeda kasusnya apabila Persebaya harus melakoni jadwal pertandingan dengan tim luar pulau, menurutnya ini sangat memberatkan baginya.

"Coba saja kalian hitung kalau perubahan jadwal ke luar pulau atau jaraknya yang jauh. Misalkan memesankan tiket keberangkatan, operasional tim," bebernya.

Rully juga memahami jika perubahan jadwal ini, menyangkut rating televisi tersebut. Namun tetap saja dengan perubahan-perubahan jadwal yang mendadak bakal membuat persiapan tim terganggu.

"Siapa saja juga butuh rating, tapi kalau seperti ini terus nantinya akan berdampak pada persiapan tim dan juga kondisi pemain," tutup Chairul Basalamah.