Taklukan Persib, Rahmad Darmawan Ungkap Rahasianya
Di laga kandang perdana, Sriwijaya FC berhasil mempermalukan Persib Bandung dengan skor 3-1 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, pada Minggu (01/04/18) malam.
Hasil ini membuat peringkat SFC merangkak di klasemen, menempati posisi ke-3 dengan perolehan 4 poin dari 2 laga. Sementara Persib berada diperingkat ke-15.
1. Babak Pertama Tak Berjalan Mulus
Pada laga ini, di babak pertama permainan SFC sejatinya tidak berjalan sesuai harapan. "Babak pertama kita tidak bermain lepas seperti biasanya," kata Rahmad Darmawan usai pertandingan.
Anak asuhnya juga kerap melakukan kesalahan sendiri sehingga permainan Persib bisa berkembang. RD mencatat ada lima kesalahan yang nyaris berdampak fatal bagi gawang timnya.
"Ada peluang buat Persib dan servis membahayakan. Awalnya dari kesalahan sendiri, " ujarnya.
Tak hanya soal itu, perubahan taktik yang dilakukan Persib juga ikut berpengaruh tidak berkembangnya permainan Hamka Hamzah cs.
Biasanya Supardi dan kawan-kawan bermain dengan pola 4-2-3-1. Tapi kali ini, Maung Bandung bermain dengan formasi 4-4-2 dengan mengandalkan dua striker Ezechiel Ndouasel dan Jonatan Bauman.
"Saya minta Zulfiandi membantu pertahanan dan ikut mengawal dua striker Persib," sambungnya.
2. Rahasia Meredam Permainan Persib
Tertinggal satu gol di babak pertama, RD mengungkapkan jika ia coba berikan motivasi. Tak banyak yang dilakukan, dia hanya meminta pressing lebih ketat lagi dari babak pertama. "Saya juga minta pemain lebih lepas lagi. Jangan tegang, tapi bermainlah seperti biasanya," ungkap RD.
3. Bangkit di Babak Kedua
Hasilnya, babak kedua permainan pressing jauh lebih ketat. Itu membuat pemain Persib kesulitan memberikan umpan untuk Ezechiel ataupun Bauman.
Di sisi lain, para pemain Sriwijaya FC tampil jauh lebih baik, dan pemain jauh lebih enjoy dari sebelumnya dengan taktik tersebut.
"Terima kasih buat pemain telah bermain dengan motivasi yang tinggi. Saya pun apresiasi Persib yang berikan perlawanan sengit," ucap RD.