Belum Menang dan Cetak Gol di Anniversary Cup, Ini Kata Luis Milla
Timnas Indonesia U-23 harus puas dengan hasil imbang 0-0 saat melawan Korea Utara, Senin (30/04/18) di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor. Hasil ini membuat Skuat Garuda Muda belum sekalipun mencatatkan kemenangan di ajang Anniversary Cup setelah sebelumnya kalah 0-1 dari Bahrain, Jumat (27/04/18) lalu.
Oleh sebab itu, pasca pertandingan tadi pelatih Luis Milla kemudian angkat bicara. Ia mengatakan wajar saja Timnas U-23 belum berhasil menang sebab lawan yang dihadapi di dua laga terakhir cukup kuat.
1. Berikan Selamat kepada Timnya
Dua pertandingan di Anniversary Cup kali ini juga menggambarkan soal bagaimana dan rupa lawan yang nantinya dihadapi Timnas U-23 di Asian Games 2018 pada Agustus nanti.
"Laga tadi menunjukkan bagaimana level di Asain Games nanti. Dan selamat buat pemain saya yang main hari ini. Ada intensitas yang meningkat dan idenya kita harus terus berkembang ke depan karena tim masih bisa tumbuh selama empat bulan ke depan menuju Asian Games akan akan lebih baik," ucap Milla.
2. Lini Depan menjadi Sorotan Luis Milla
Selain belum menang di Anniversary Cup, Milla juga menyoroti soal tumpulnya lini serang. Pasalnya Timmas Indonesia jadi satu-satunya tim yang belum mampu mencetak gol, dibanding tiga kontestan lain seperti Bahrain (4 gol), Uzbekistan (5 gol) dan Korea Utara (2 gol).
Pelatih asal Spanyol itu mengakui jika lini depan memang jadi perhatian utama, di samping Korea Utara yang menerapkan pertahanan ketat.
- Dukung Lewat Layar Kaca, Simic Ingin Bergabung ke Timnas Indonesia?
- Jadi Pendamping Timnas Lawan Korea Utara, Jakmania Cilik Hingga Mogok Makan
- Tak Sekedar Nonton, Kakek Ini Lakukan Hal 'Gila' Demi Dukung Timnas di Laga Lawan Korea Utara
- Eks Pelatih Timnas Thailand Ungkap Hal Mengejutkan Soal Indonesia Jelang Piala AFF 2018
- 3 Hal yang Mesti Diwaspadai Garuda Muda dari Permainan Timnas Korea Utara
"Lima counter itu tadi kita ingin ada kombinasi, selain melalukan build-up seperti biasa. Dan tadi Korea sangat kuat saat bertahan dan mundur secara rapi jadi kita coba counter attack namun belum berhasil," jelasnya.
"Tim ini memang masih kurang baik di lini depan dan kami akan terus mencoba membenahi di sisa waktu ke depan," tutup Luis Milla.
3. Berada di Juru Kunci
Dengan hasil imbang ini, Timnas U-23 masih tetap berada di dasar klasemen sementara dengan perolehan satu poin. Sementara di peringkat pertama ada Bahrain dengan empat poin, disusul Uzbekistan dengan dua poin dan Korea Utara di tempat ketiga dengan dua poin.