Fans Berulah, Persipura Jayapura Ultimatum Pindah Kandang

Laju Persipura Jayapura di kompetisi Gojek Liga 1 2018 saat ini bisa dibilang sangat memukau. Sebab Mutiara Hitam sempat bertengger di puncak klasemen dalam beberapa pekan.

Akan tetapi baru-baru ini mereka mengancam ingin pindah markas. Pasalnya ada saja penonton yang melakukan aksi yang merugikan Persipura Jayapura kala bermain di Stadion Mandala.

1. Ultimatum

Hal itu disampaikan langsung oleh media ofiser Persipura Jayapura Ridwan Bento Madubun. Dirinya mengaku pihak manajemen Persipura mengultimatum para oknum tak bertanggung jawab ini.

“Kami pastikan jika ada lagi pembakaran petasan atau hal-hal negatif yang dilakukan oleh suporter maupun penonton, kami akan langsung pindah kandang. Kami tidak akan bermain di Kota Jayapura lagi,” kata Ridwan, Sabtu (02/06/18).

2. Sanksi Komdis

Bukan apa-apa manajemen Persipura Jayapura memberikan ultimatum tersebut. Sebab pada Sabtu (19/04/18) lalu manajemen Mutiara Hitam harus mengeluarkan uang hingga Rp100 juta usai disanksi Komisi Disiplin (Komdis) PSSI.

Sebab seperti diketahui, akibat aksi penonton membakar kembang api pada saat laga kandang Persipura menghadapi Madura United di Stadion Mandala Kota Jayapura.

3. Harapan Ketum

Menurut Ridwan, Ketua Umum Persipura Jayapura Benhur Tommy Mano, berharap agar seluruh pendukung dan suporter Persipura untuk memberi dukungan penuh dengan membeli tiket dan tidalk ada lagi aksi yang merugikan klub.

“Hal ini juga telah disampaikan Ketua Umum Persipura Jayapura, Benhur Tomi Mano. Sebab menurutnya, untuk menyewa lapangan di luar Papua harganya cukup murah dibanding harus menerima sanksi yang terus menerus dengan harga lebih dari Rp100 juta akibat ulah penonton,” tambah Ridwan dilansir Papua News.