4 Cara Man United Bisa Menjadi Juara Premier League 2018/19
INDOSPORT.COM – Keganasan Manchester United nampaknya kini tak lagi menjadi momok bagi klub lain. Setan Merah telah mengawali musim 2018/19 kurang memuaskan.
Sebelumnya mereka juga selalu gagal dalam membidik pemain yang dincarnya pada bursa transfer musim panas lalu. Permasalahan internal seperti renggangnya hubungan Jose Mourinho dengan manajamen klub, khususnya Ed Woodward, serta para pemain seperti Paul Pogba dan Anthony Martial.
Beban Man United juga semakin berat dengan menelan dua kekalahan beruntun saat menghadapi Brighton dan Tottenham Hotspur, membuat klub kota Manchester itu seperti telah kehilangan kekuatannya untuk menjadi juara Liga Primer Inggris 2018/19.
The Red Devils nampaknya memang harus benar-benar serius menjaga konsistensi dan memperbaiki permasalahan yang terjadi di klub mereka, jika ingin menguasai klasemen liga kasta tertinggi di Inggris ini.
Ada 4 cara yang harus dilakukan untuk memperbaiki kesalahan yang mereka alami, apa sajakah itu? Berikut INDOSPORT sudah menyiapkannya.
1. Perbaiki Masalah Lini Pertahanan
Manchester yang gagal dalam perburuan mencari pemain bek tengah yang memumpuni pada bursa transfer musim lalu ternyata memberikan pengaruh cukup negatif.
Bailly, Lindelof, Jones, Smalling dan Rojo yang dimiliki Jose Mourinho dinilai sudah tak layak untuk bermain di Old Trafford.
Duet antara Smalling - Lindelof memang cukup membantu, namun kemampuan mereka masih diragukan. Hal ini menjadi salah satu tugas penting bagi Mourinho untuk mencari centre-back pada bursa transfer Januari mendatang.
The Special One harus sudah mempersiapkan bidikannya, demi membawa pemain baru yang potensial untuk menyelesaikan permasalahan pertahanan Man United.
2. Mengasah Performa Alexis Sanchez
Kehadiran Alexis Sanchez pada Januari 2018, ternyata tidak memberikan jawaban atas ekspetasi yang besar oleh pihak klub maupun para penggemar.
Sejak menginjakan kaki di Old Trafford, ia hanya menghasilkan tiga gol, enam assist, dalam 23 pertandingan bersama Man United, yang dinilai sangat mengecewakan.
Pemain yang dijuluki El Nino Maravilla ini dikenal memiliki kemampuan yang sangat baik dalam mengolah bola, mempunyai kecepatan yang tinggi, dan kekuatan fisik yang tidak biasa untuk seorang penyerang sayap yang cepat, sayangnya ia belum sepenuhnya menampilkan kualitas itu.
Dilansir dari Sports Keeda, Jose Mourinho bisa mencoba menempatkannya di sektor sayap kanan, yang biasa Sanchez lakukan di Udinese.
Jika ia bermain di sana, maka Martial bisa menempati posisi di sayap lain, memungkinkan The Red Devils untuk menyerang dengan cara yang lebih lancar, dan juga tidak meninggalkan bakat pemain muda mereka untuk selalu menghangatkan bangku cadangan.
3. Mengadopsi Gaya Bermain yang Berbeda
Kekalahan Man United dari Brighton dan Tottenham Hotspur, bahkan dalam pertandingan Burnley, Watford dan Young Boys mereka tidak cukup tenang usai mencetak gol. Para pemain lebih memilih untuk menekan jalannya pertandingan hingga mereka menguasai bola kembali.
Ini jelas telah memberikan suasana positif dan harapan yang membuat skuat besutan Jose Mourinho mendapatkan pujian usai dipermalukan oleh Tottenham Hotspur dengan skor 3-0 pada akhir Agustus lalu.
Tentunya mereka akan tidak sempurna, tetapi dengan perubahan halus dan meningkatkan permainan mereka yang sudah mulai pulih, The Red Devils bisa menyusul ketertinggalan poin dari klub lainnya.
4. Memperbaiki Hubungan dengan Ed Woodward
Mourinho sudah secara terang-terangan mengungkapkan kebutuhannya untuk mengisi kelemahan bek tengah dan tidak ada langkah yang bisa diselesaikan selain membeli pemain baru.
Pelatih asal Portugal itu juga dengan lantang mengatakan dia tidak percaya diri dengan pemain yang dimilikinya. Sehingga membuat Mourinho meminta kepada Ed Woodward tambahan dana demi mendapatkan pemain yang dinilai bisa memperkuat lini pertahanan.
Sayangnya, Woodward tak mau menghabiskan dana lebih banyak usai mengeluarkan dana senilai 350 juta poundsterling atau setara Rp6,61 triliun untuk delapan pemain yang diinginkan Mourinho pada musim sebelumnya.
Apapun masalah yang mereka berdua alami, sepatutnya mereka saling memberi dukungan. Terutama Woodward memberikan kesempatan kepada mantan pelatih Real Madrid untuk mendapatkan pemain yang dibutuhkannya.
Berita sepak bola dan berita olahraga di INDOSPORT.COM