Jika Banding Persib Ditolak, Bobotoh Siap 'Geruduk' Jakarta

INDOSPORT.COM - Dirigen Viking Persib, Yana Umar berencana untuk menggeruduk kantor Asosiasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) yang berada di Jakarta.

Hal tersebut akan dilakukan sejumlah pendukung setia Persib Bandung jika Komisi Disiplin (Komdis) PSSI tidak mau menerima banding atas hukuman berat yang diterima Pangeran Biru.

Yana Umar sendiri mengaku akan bersabar menunggu keputusan Komdis PSSI ini. Namun, jika suara Persib tak didengar, maka Bobotoh tak segan-segan melakukan demo besar di Jakarta.

"Untuk saat ini kita masih menunggu keputusan banding dari Persib, sepertinya minggu ini akan keluar. Tapi kalau masih tidak digubris oleh Komdis, Bobotoh akan menuntut keadilan ke kantor PSSI di Jakarta," katanya, dikutip dari Vikingpersib.

Seperti yang diketahui, Komdis PSSI telah melarang Persib untuk menggelar pertandingan kandang di Pulau Jawa hingga akhir musim 2018 ini.

Tak hanya itu, Bobotoh juga dilarang hadir di laga Persib, kandang maupun tandang, hingga pertengahan 2019 mendatang. Sanksi itu diberikan akibat pembunuhan yang dilakukan oknum Bobotoh kepada Jakmania beberapa waktu lalu.

1. Sanksi Bukan Solusi

Sementara itu, menurut pendapat Ketua Umum Viking Persib, Heru Joko, sanksi berat yang diberikan Komdis PSSI ini bukanlah solusi. Heru Joko menilai jika hukuman tersebut justru memperkeruh iklim sepak bola Indonesia.

Kendati demikian, pentolan Bobotoh ini tetap percaya diri jika tim kesayangannya tetap akan menjadi juara di Liga 1 2018 ini.

"Kami butuh solusi, bukan emosi dan ambisi yang membabi buta. Persib akan tetap juara," ujar Heru Joko.

Terus Ikuti Berita Sepak Bola Indonesia Lain Serta Serba-serbi Liga 1 di INDOSPORT.COM.