Pelatih PSM Sudah Ramal Kinerja Wasit di Laga vs Borneo
INDOSPORT.COM - Tak sedikit keputusan wasit yang berbau kontroversi dalam laga Borneo FC vs PSM Makassar di Stadion Segiri, Samarinda, Jumat (19/10/18) dalam lanjutan pekan ke-26 kompetisi sepak bola Indonesia, Liga 1 2018.
Salah satu yang menonjol adalah tekel horor bek Borneo FC, Abdul Rahman kepada Wiljan Pluim pada babak kedua. Lucunya, sang pengadil lapangan bahkan tidak mengeluarkan kartu kuning pun kepada mantan pemain Persiba Balikpapan tersebut.
Fakta itu seakan membenarkan dugaan pelatih PSM Makassar, Robert Rebe Alberts yang sudah jauh-jauh hari ia waspadai.
"Borneo sangat agresif di kandang dan menjurus ke tekel-tekel keras, kita butuh wasit sepak bola yang fair dan tegas," ujar Robert, Selasa (16/10/18) lalu.
Oleh karena itu pelatih asal Belanda ini memberikan warning kepada para pemainnya untuk waspada dengan permainan keras Borneo FC. Namun Robert tak menyangka jika dugaannya bahkan lebih parah dari apa yang ia perkirakan sejak awal.
"Kita sudah memprediksi sebelumnya tapi ternyata lebih buruk. Saat ini kita memang butuh wasit-wasit terbaik untuk memimpin pertandingan," ujar Robert seusai laga, Jumat (19/10/18).
Statistik menunjukkan ada 24 pelanggaran yang diputuskan oleh wasit asal Jawa Timur, Rully Ruslin Tambuntina kepada para pemain tim Juku Eja. Sementara pelanggaran yang diberikan kepada tim tuan rumah tercatat hanya ada 12 pelanggaran.
Meski begitu, tak sedikit pelanggaran Borneo yang menjurus kepada pelanggaran berbahaya. Ada pun kartu yang dikeluarkan wasit kepada pemain Borneo FC, tercatat hanya ada satu, yakni kartu kuning yang diberikan kepada Renan Alves.
Kartu kuning itu pun dikeluarkan karena, Renan Alves mendorong Abdul Rahman Sulaeman (PSM) saat sedang melakuan protes. Bukan karena sederet pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan sebelummya.
Karena insiden itu juga lah sempat terjadi keributan selama beberapa menit antar dua kubu. Beruntung situasi bisa terkendali sehingga pertandingan sepak bola Indonesia itu bisa dilanjutkan hingga selesai.
Terlepas dari semua itu, Robert Alberts menegaskan jika anak buahnya bermain sangat disiplin. Ia juga memuji mental Wiljan Pluim dkk menghadapi laga dengan tensi yang tinggi.
“Saya lebih bangga lagi kepada pemain saya karena bisa menjaga fokus dan bermain efektif. Mereka melakukan hal-hal yang memang harus dilakukan,” ujarnya.
Meskipun merasa dirugikan wasit, PSM sendiri dalam laga tersebut berhasil meraih kemenangan 2-1. Kondisi tersebut membuat Juku Eja melengserkan Persib Bandung dari puncak klasemen dengan torehan 47 poin.
Terus Ikuti Update Liga 1 dan Berita Sepak Bola Indonesia Lainnya di INDOSPORT.COM