8 Pemain Luar Negeri yang Tak Dilirik Bima Sakti untuk Timnas Indonesia
INDOSPORT.COM - Terdapat beberapa pemain bola Indonesia yang berkiprah di luar negeri. Namun, mereka tak dilirik pelatih Bima Sakti untuk masuk Timnas Indonesia yang berkancah di turnamen sepak bola level Asia Tenggara, Piala AFF 2018.
Bima Sakti Tukiman memanggil 23 pemain untuk menjalani pemusatan latihan. Pemain-pemain tersebut terdiri dari tiga kiper, delapan bek, 10 gelandang, dan dua striker.
Dari 23 pemain tersebut hanya satu pemain yang berkarier di luar negeri dipanggil oleh Bima Sakti. Ia adalah Evan Dimas Darmono, gelandang enerjik sang pengatur serangan Timnas Indonesia.
Pada kenyataannya pemain-pemain Indonesia banyak berkiprah di luar negeri pada tahun 2018 ini. Bahkan banyak dari mereka telah menjadi starter selama satu musim.
Dengan pengalaman tersebut, tentu ada baiknya kalau Bima Sakti memanggil mereka semua pulang untuk menjalani seleksi. Sehingga kerja keras mereka bisa dilihat langsung.
Berikut INDOSPORT merangkum delapan pemain Indonesia yang berkiprah di luar negeri tetapi tidak dilirik Bima Sakti untuk memperkuat Timnas.
1. 1. Ryuji Utomo Prabowo
Bek klub Liga 2 Thailand PTT Rayong, Ryuji Utomo tak dipanggil oleh Bima Sakti. Padahal Ryuji Utomo telah membawa PTT Rayong promosi dan mendapatkan jam terbang yang cukup.
Bermain di luar negeri sekelas Liga 2 Thailand, tentunya dapat menjadi alternatif untuk Bima Sakti. Ryuji Utomo sendiri kerap dipasang di beberapa posisi dan dapat menguntungkan Timnas Indonesia.
2. Rudolof Yanto Basna
Kemudian ada juga bek Liga 2 Thailand Khon Kaen FC, Rudolof Yanto Basna. Bek 23 tahun ini juga bisa menjadi alternatif bagus untuk Timnas Indonesia di Piala AFF.
Yanto Basna bahkan telah tampil starter sejak awal musim 2018 bersama Khon Kaen FC. Pengalamannya bermain di Thailand tentu saja bisa ditularkan dan 'dibocorkan' gaya permainan para pemain sepak bola Thailand.
2. 3. Andik Vermansah
Lalu ada winger Liga Super Malaysia Kedah FA, Andik Vermansah, yang semestinya dipanggil Bima Sakti. Kiprahnya di luar negeri diperkirakan bisa sangat dibutuhkan Timnas Indonesia.
Apalagi Andik Vermansah telah langganan membela Timnas Indonesia di Piala AFF beberapa tahun belakangan. Tentu agak mengherankan Bima Sakti tak menoleh ke Andik Vermansah.
4. Ahmad Jufriyanto
Selanjutnya ada bek Liga Super Malaysia Kuala Lumpur FA Ahmad Jufriyanto. Bek sangar yang pernah membela Persib Bandung ini juga tak dilihat oleh Bima Sakti.
Kiprahnya di Kuala Lumpur FA juga tak buruk-buruk amat. Kendati hanya mampu membawa Kuala Lumpur FA finis di posisi 10, tetapi visinya dalam bermain sangat diperlukan.
3. 5. Terens Puhiri
Winger klub Liga 1 Thailand Port FC Terens Puhiri pun tak dicoba untuk menjalani pemusatan latihan oleh Bima Sakti. Terens Puhiri memiliki kecepatan yang mumpuni dan dapat menjadi senjata mematikan.
6. Yulius Mauloko
Lanjut lagi ada striker klub Liga 2 Australia Western Knights SC. Yulius Mauloko baru saja menjadi top skor dengan torehan 11 gol. Jumlah tersebut sangat bagus untuk dijajal dalam pemusatan latihan sekaligus ajang uji coba, tetapi Bima Sakti masih belum melirik bakat Yulius Mauloko.
4. 7. Ezra Walian
Striker klub Liga 2 Belanda RKC Waalwijk, Ezra Walian, pun tak dilirik oleh Bima Sakti jelang Timnas Indonesia berkancah di Piala AFF 2018. Padahal Ezra Walian merupakan predator andal asal ada bola-bola manja yang diarahkan padanya.
8. Ilham Udin Armaiyn
Terakhir adalah striker klub Liga Super Malaysia Selangor FA, Ilham Udin Armaiyn. Pemain sepak bola Indonesia berusia 22 tahun ini seharusnya mendapat kepercayaan untuk membawa Timnas Indonesia meraih juara di Piala AFF 2018.
Terus Ikuti Update Berita Sepak Bola Timnas Indonesia dan Berita Piala AFF 2018 Lainnya di INDOSPORT.COM.