3 Fakta Bali United vs Persija Jakarta, Terakhir Memalukan Sepak Bola Indonesia
INDOSPORT.COM - Pertandingan kompetisi tertinggi sepak bola Indonesia, Liga 1 2018 antara klub sepak bola Bali United vs Persija Jakarta di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Bali sudah selesai dimainkan, Minggu (02/12/18) kemarin malam.
Kemenangan 2-1 berhasil dikunci oleh Persija yang berstatus tim tamu di laga ini. Dua gol tersebut dicetak oleh Sandi Sute dan Marko Simic di masing-masing babak pertama dan kedua.
Sementara Bali United, dengan suporter yang beberapa kali menyalakan flare di tengah pertandingan, hanya mampu mencetak satu gol balasan lewat Stefano Lilipaly di penghujung pertandingan.
Namun, di balik kemenangan 2-1 dan terbuka lebarnya kans Persija menjuarai Liga 1 2018, ada beberapa fakta yang cukup menarik dari pertandingan Bali United vs Persija Jakarta.
Berikut INDOSPORT coba rangkum setidaknya 3 fakta pertandingan Bali United vs Persija Jakarta dari berbagai sumber. Simak!
1. Tren Negatif Bali United
Kekalahan 1-2 ini membuat Bali United semakin tenggelam dalam tren negatif mereka di Liga 1 2018. Dilansir dari Soccerway, mereka sudah menelan empat kekalahan beruntun, terhitung dari laga vs Persipura (awal bulan) hingga vs Persija semalam.
Bahkan, dua pertandingan kandang terakhir, Bali United juga tak mampu menampilkan penampilan positif mereka. Mereka menelan kekalahan dari Persebaya Surabaya dan Persija Jakarta.
2. Rekor Positif Marko Simic
Striker Persija Jakarta, Marko Simic ternyata mencatatkan rekornya di pertandingan ini. Dia berhasil mencetak satu gol yang memastikan kemenangan Macan Kemayoran di pekan ke-33 Liga 1 2018.
Dengan gol malam ini, Simic total sudah menggetarkan jala gawang sebanyak 16 kali di Liga 1 2018. Ternyata catatan tersebut merupakan rekor tersendiri untuk kariernya selama bermain sepak bola.
Dilansir dari data Transfermarkt, Simic tidak pernah mencetak lebih dari 10 gol. Hanya di Indonesia dia mampu membukukan lebih dari 10 gol, yaitu 16 gol. Luar Biasa, Simic!
3. Pertandingan Terburuk Liga 1 2018
Kemenangan Persija atas Bali United ini nampaknya diwarnai dengan berbagai kejadian kontroversial. Yaitu pemberhentian pertandingan yang dilakukan wasit karena beberapa kelompok suporter Bali United yang hadir menyalakan flare.
Lebih dari tiga kali, wasit pertandingan harus menghentikan jalannya laga Bali United vs Persija Jakarta karena penyalaan flare dan kembang api.
Belum diketahui alasan aksi dari para pendukung Serdadu Tridatu itu, yang jelas pertandingan seperti semalam cukup mencoreng persepakbolaan Indonesia.