3 Jasa Besar Robert Rene Alberts untuk PSM Makassar
INDOSPORT.COM – Robert Rene Alberts dikabarkan mundur dari posisi pelatih klub sepak bola Indonesia, PSM Makassar. Pelatih asal Belanda itu meninggalkan sejumlah jasa besar bagi Juku Eja.
Kabar mundurnya Rene Alberts beredar melalui tangkapan gambar pesan Whatsapp yang tersebar di media sosial Twitter. Ia meninggalkan PSM Makassar dengan alasan kesehatan.
Meski belum dikonfirmasi secara resmi dari pihak manajemen PSM Makassar, kabar tersebut tak pelak meninggalkan kesedihan bagi suporter klub berjuluk Juku Eja tersebut.
Rene Alberts telah melatih PSM Makassar sejak tahun 2016. Ia sukses membangun tim dari nol dan nyaris membawa PSM Makassar juara Liga 1 2018 lalu.
Selain itu, ada sejumlah jasa lain yang sudah diberikan Rene Albert kepada PSM Makassar selama tiga tahun terakhir.
Berikut portal berita olahraga INDOSPORT.com merangkum 3 jasa Robert Rene Alberts kepada PSM Makassar.
1. Membangun Tim
Robert Rene Albert datang ke PSM Makassar pada ajang Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016 lalu. Ia hadir ke PSM Makassar dengan modal nekat.
Menir asal Belanda itu berani mencoret hampir semua pemain asing dan memberanikan diri tampil dengan pemain muda lokal. Namun demikian, pergerakan tersebut bak proses menuju kesuksesan di masa depan.
Pada tahun berikutnya, Rene Alberts mendatangkan pemain-pemain asing berkelas, seperti Wiljan Pluim, Marc Anthony Klok, dan Steven Paulle. Mereka bertahan lama dan berhasil mengangkat performa tim yang sebelumnya diisi pemain muda potensial dan beberapa penggawa senior.
Benih yang ditanam Robert Rene Alberts sukses dipanen pada musim 2018 lalu. Mereka menjelma tim yang kompak dan nyaris juara.
2. Naik ke Papan Atas
PSM Makassar baru kembali ke kasta tertinggi sepak bola Indonesia beberapa tahun yang lalu, tepatnya pada Indonesia Super League (ISL) 2014. Namun demikian, kompetisi sempat berhenti dan baru aktif kembali pada ISC tahun 2016.
Juku Eja memulai kiprah kembali di kasta tertinggi di ISC 2016. Sempat terseok-seok, mereka sukses finis di urutan ke-6.
Kehadiran Robert Rene Alberts sukses membuat PSM Makassar konsisten berada di papan atas. Setelah finis di posisi ke-6, PSM Makassar berhasil mengakhiri Liga 1 2017 di peringkat ke-3.
Mereka berkesempatan tampil di AFC Cup menggantikan Bhayangkara FC, tetapi sayangnya terkendala administrasi. Pada Liga 1 2018 lalu, mereka nyaris juara sebelum akhirnya dijegal Persija Jakarta di pekan terakhir.
3. Bermain di Asia
Jasa terakhir Robert Rene Alberts bersama PSM Makassar bisa jadi ialah membawa PSM Makassar berlaga di pentas Asia. Ya, mereka akan tampil di AFC Cup 2019.
PSM Makassar tergabung di Grup H bersama Home United, Kaya FC, dan Lao Toyota FC. Akan tetapi, mereka tidak akan bermarkas di Stadion Andi Mattalatta, Matoangin, Makassar.
Menurut pengakuan dari Media Officer PSM, Sulaiman Karim, PSM Makassar telah mendaftarkan Stadion Pakansari Bogor untuk markas mereka menggelar laga kandang di kompetisi Asia.
"Untuk persiapan masuk Piala AFC, kemarin kita sudah daftarkan Stadion Pakansari Bogor untuk markas PSM Makassar," ucap pria yang akrab disapa Sule itu kepada INDOSPORT.com
Ikuti Terus Berita Sepak Bola Liga Indonesia dan Olahraga Lainnya di INDOSPORT.COM