x

Widodo C Putro: Strategi Senyap di Bursa Transfer Hingga Target Persita Naik Kasta ke Liga 1

Minggu, 17 Februari 2019 16:14 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Lanjar Wiratri
Widodo Cahyono Putro dan skuat Persita Tangerang

INDOSPORT.COM - Persita Tangerang kini memiliki harapan baru yakni sosok pelatih anyar mereka Widodo C Putro. Kepada INDOSPORT, Widodo pun menceritakan mengenai target tinggi Persita naik kasta ke kompetisi sepak bola Indonesia, Liga 1.

Persita Tangerang telah membulatkan tekad untuk lolos ke Liga 1 musim depan. Tim Pendekar Cisadane tidak ingin gagal lagi, setelah di Liga 2 2018 hanya menempati posisi keempat klasemen akhir.

Baca Juga

Pada musim lalu, Persita selangkah lagi kembali ke kasta teratas sepak bola Indonesia. Sayangnya, Egy Melgiansyah dan kawan-kawan kalah 0-2 dari Kalteng Putra di perebutan tempat ketiga.

Oleh sebab itu, manajemen Persita pun bergerak cepat, melakukan persiapan menyongsong musim baru. Salah satu sektor penting yang dibenahi adalah posisi juru taktik atau pelatih.

Secara mengejutkan Persita mengamankan jasa pelatih berlisensi A AFC yakni Widodo Cahyono Putro. Nama tersebut cukup diperhitungkan, mengingat Widodo mampu membawa klub 'baru', Bali United menjadi runner up Liga 1 2017, maupun runner up Piala Presiden 2018.


1. Widodo Tak Masalah Melatih Klub Liga 2

Tiga pemain eks Bali United yang bisa diboyong Widodo Cahyo Putro ke Persita Tangerang

Saat berbincang dengan INDOSPORT, Widodo menyatakan tidak masalah meski hanya melatih klub Liga 2. Baginya, hal itu merupakan suatu panggilan jiwa untuk membantu membangun sepak bola nasional.

"Untuk membangun sepak bola Indonesia itu tidak mesti di Liga 1. Saya adalah bagian dari sepak bola kita, saya pernah di Timnas sebagai pemain maupun pelatih, jadi apa yang perlu dirisaukan?"katanya.

"Kadang orang bertanya kenapa mau? bagi saya tidak masalah di Liga 3 atau 2, toh itu buat Indonesia," imbuh Widodo.

Widodo menjelaskan mau menerima tawaran Persita karena ada beberapa alasan. Keseriusan tim asal Tangerang itu untuk membangun tim modern menjadi alasan utama Widodo tertarik bergabung.

"Karena Persita intens melakukan komunikasi, jadi saya respek. Mereka mau mencari pelatih lisensi AFC dan mau membenahi grass root, akademinya juga dibenahi dan mereka serius dengan pembinaan itu," tuturnya mengenai pilihan membesut Persita.
 


2. Soal Target Tinggi Manajemen Persita Tangerang

Dalam sesi latihan Persita Tangerang kedatangan pemain baru eks PSMS Medan M Ridho

Sementara menyoal target tinggi yang diberikan manajemen, Widodo menanggapi dengan santai. Baginya, itu merupakan hal lumrah dalam sepak bola, termasuk tekanan tinggi dari penggemar yang menaruh harapan besar agar dirinya bisa membawa Pendekar Cisadane kembali ke kasta teratas.

"Target semua tim pasti ingin, tidak hanya kita juga," ucapnya.

"Saya rasa tidak ada tekanan. Dari penggemar, itu hal yang biasa. Wajar mereka ingin yang terbaik dan kita juga mau lebih dari itu, tapi kita tidak mau mengumbar. Kita lebih sunyi senyap, tapi mematikan," tegas Widodo.

Ucapan Widodo mengenai pergerakan sunyi senyap nan mematikan nampaknya mulai terlaksana. Manajemen Persita mengkonfirmasi sudah mendatangkan pemain sarat pengalaman seperti Muhammad Roby yang pernah bermain di Persija Jakarta dan musim lalu berseragam PSMS Medan.


3. Strategi Sunyi Senyap Hingga Buat Kejutan Persita di Bursa Transfer

Skuad Persita kala berjumpa Arema FC, minggu (03/02/19).

Meski sempat menggunakan strategi sunyi senyap di Liga 1, Persita kini telah mengamankan jasa eks penjaga gawang Perseru Serui, Annas Fitranto. Tak hanya itu, satu kejutan lainnya adalah Persita secara resmi telah mengajukan tawaran ke kapten Persib Bandung, Atep Rizal dan sang pemain masih meminta waktu guna mengambil keputusan.

Selain mengincar pemain baru, tim pelatih Persita juga memutuskan melepas pemain yang dianggap minim kontribusi. Sejauh ini sudah ada tujuh nama yang dicoret yakni Heru Setiawan, Bara Iga Perwira, Syarif Wijayanto, Rico Sanjaya, Ryan Kurnia, Amri Alamsyah, dan Tubagus Syafrudin.

Baca Juga

Widodo mengatakan butuh minimal 25 pemain untuk mengarungi kompetisi musim baru. Manajer Persita, I Nyoman Suryanthara mengkonfirmasi, jika Widodo diberikan kebebasan penuh soal pemain incaran.

Baca Juga

Selain, M. Roby, Annas, dan Atep yang masih dalam tahap negoisasi, Persita juga mengincar pemain beberapa pemain seperti eks Persela Lamongan, eks Sriwijaya FC dan juga mantan pemain Persebaya Surabaya yang masih dirahasikan namanya. Jadi, patut ditunggu gebrakan Widodo bersama Persita di Liga 2 2019.

Terus Ikuti Berita Sepak Bola Indonesia Lainnya di INDOSPORT 

Persita TangerangWidodo C. PutroWawancara KhususLiga IndonesiaLiga 1

Berita Terkini