3 Fakta Tersembunyi dari Penyelenggaraan Piala Presiden 2019 Sejauh Ini
INDOSPORT.COM – Tak terasa ajang sepak bola bergengsi di Indonesia, Piala Presiden 2019 telah memasuki hari ketiga dalam penyelenggaraannya pada Senin (04/03/19) hari ini. Dalam dua hari penyelenggarannya, telah terjadi banyak fakta yang terukir dari ajang Piala Presiden 2019.
Salah satu faktanya ada banyak kejutan yang terukir dari dua hari penyelenggaraan Piala Presiden 2019. Paling kentara adalah kejutan di grup A yang berisi Persebaya Surabaya, Tira-Persikabo, Perseru Serui, dan Persib Bandung.
Kejutan pertama hadir saat tuan rumah Persib Bandung harus menelan kekalahan memalukan dari Tira-Persikabo. Kejutan kedua terjadi ada pada duel di mana Persebaya Surabaya tertinggal 1-2 hingga menit ke-87, sebelum akhirnya mereka bangkit dan comeback menang 3-2.
Nyatanya tak hanya kejutan yang telah terjadi di sepanjang pagelaran Piala Presiden 2019 hingga hari kedua. Ada sejumlah fakta dari penyelenggaraan Piala Presiden hingga hari kedua yang menarik untuk disimak.
Berikut INDOSPORT mencoba untuk merangkum dalam 3 fakta yang tersembunyi dari penyelenggaraan Piala Presiden 2019 sejauh ini.
1. Hujan Gol
Dari empat pertandingan yang telah dimainkan, ternyata Piala Presiden 2019 telah menjelma menjadi ajang hujan gol. Bagaimana tidak, hingga hari kedua sudah tercipta 17 gol indah yang bersarang di gawang.
Itu artinya di setiap pertandingannya, selalu ada setidaknya 4 gol indah yang bakal tercipta. Itu sudah merupakan bukti kalau ajang Piala Presiden 2019 merupakan ajang banjir gol yang sangat menghibur bagi pecinta sepak bola.
Banyaknya gol di Piala Presiden 2019 bisa dipahami karena ini merupakan ajang pramusim sebagai bagian dari persiapan menghadapi kompetisi sesungguhnya, Liga 1 2019. Oleh karena itu semua klub akan bereksperimen mencari komposisi yang tepat untuk mencetak banyak gol.
2. Tidak Ada Pertandingan Seri
Satu fakta yang membuat ajang Piala Presiden 2019 semakin semarak adalah tidak adanya pertandingan yang berakhir dengan hasil seri. 4 pertandingan yang telah dimainkan selalu berakhir dengan salah satu yang menjadi pemenang.
Mulai dari kemenangan Tira-Persikabo atas Persib Bandung hingga keberhasilan Bali United membantai Mitra Kukar. Seperti yang kita tahu bagi pendukung sepak bola netral, hasil pertandingan yang selalu ada pemenangnya merupakan hiburan tersendiri.
Ibarat menonton pertandingan tinju, pasti semua orang ingin melihat seorang pemenang yang melakukan TKO tidak sekadar KO saja kepada lawannya. Atas dasar itu hasil pertandingan Piala Presiden 2019 yang selalu menghasilkan pemenang menjadi fakta pemanis tersendiri.
3. Tidak Ada Pemain Asli Indonesia di Daftar Top Skor
Liga 1 2018 kembali menjadi salah satu ajang sepak bola paling bergengsi di Indonesia yang menghasilkan persaingan top skor tanpa ada nama pemain asli Indonesia. Saat itu tiga besar top skor dikuasai oleh nama-nama asing seperti Aleksandar Rakic, David da Silva dan Marko Simic.
Ternyata di Piala Presiden hingga hari kedua, persaingan tiga besar Piala Presiden 2019 kembali dikuasai oleh pihak asing. Mereka adalah Amido Balde, Osas Saha, dan Melvin Platje yang sama-sama telah mengoleksi 2 gol.
Osas Saha memang sebenarnya saat ini sudah merupakan pemain Timnas Indonesia, tetapi ia sendiri merupakan orang asing yang dinaturalisasi. Tentu ini menjadi pukulan telak bagi Timnas Indonesia di mana setiap ajang kompetitif selalu penyerang lokal kalah dengan nama asing.
Terus Ikuti Perkembangan Seputar Piala Presiden 2019 dan Berita Olahraga Lainnya di INDOSPORT.COM.