Dipermalukan Arsenal, Ini 3 Bintang Manchester United yang Tampil Buruk
INDOSPORT.COM – Manchester United baru saja menelan kekalahan pertamanya di Premier League – kasta teratas Liga Inggris – saat dilatih Ole Gunnar Solskjaer. Kekalahan itu diterima saat mereka bertemu dengan Arsenal.
Bermain di Emirates Stadium, Manchester United dipaksa menyerah 0-2 atas Arsenal pada Minggu (10/03/19) malam. Dua gol Arsenal sendiri dicetak oleh Granit Xhaka dan Pierre Emerick Aubameyang.
Hasil minor yang diterima Manchester United pada akhir pekan kemarin pun nyatanya tak terlepas dari penampilan buruk para penggawanya. Bahkan sejumlah pemain yang berlabel bintang pun tak mampu tampil gemilang pada malam kemarin.
Berikut INDOSPORT mencoba untuk merangkum tiga pemain Manchester United yang tampil buruk saat ditumbangkan Arsenal malam tadi.
David De Gea
Penjaga gawang andalan Manchester United sejak beberapa musim lalu, David De Gea tak mampu menampilkan permainan gemilang saat bertandang ke markas Arsenal.
Itu terbukti ketika penjaga gawang berkebangsaan Spanyol tersebut salah mengantisipasi sepakan Granit Xhaka. Gol spektakuler Xhaka itu pun membuat Setan Merah sulit mencari gol sepanjang pertandingan.
Meski memiliki alasan karena angina merubah arah bola, namun nyatanya De Gea cukup sering kebobolan dari luar kotak penalti. Dan pada penampilan De Gea pada malam tadi pun menjadi yang kesekian kali gawangnya dibobol dari jarak jauh.
Mantan penjaga gawang Atletico Madrid tersebut bahkan menjadi pemain yang paling buruk pada laga Arsenal vs Manchester United. Menurut laporan Whoscored, ia hanya mendapatkan nilai sebesa 4,7.
1. Victor Lindelof
Victor Lindelof untuk kali pertama tampil sedikit rapuh saat dipercaya oleh Solskjaer mengisi lini tengah pertahanan Manchester United. Pemain bertahan asal Swedia tersebut telah melakukan beberapa kesalahan di area pertahanan.
Lindelof beberapa kali melepaskan Alexandre Lacazette dari pandangannya sepanjang pertandingan. Ia juga memberikan ruang kepada pemain lawan, hingga membuat mereka tenang saat menguasai bola.
Pemain bertahan yang saat ini usianya masih menyentuh 24 tahun tersebut pun hanya diberi rating 6,5 oleh salah satu situs olahraga ternama di dunia, yakni Whoscored.
Nemanja Matic
Nemanja Matic akhirnya kembali memainkan peran utama di lini tengah Manchester United setelah absen cukup lama akibat cedera. Alhasil, Matic pun tak mampu bermain agresif sejak awal pertandingan.
Bahkan gelandang berkebangsaan Serbia tersebut tidak benar-benar membantu Fred di lini tengah Manchester United. Karena Matic tak tampil seperti biasanya, yang kerap kali memenangkan duel saat lawan mencoba memasuki area pertahanan Setan Merah.
Matic sendiri mulai menemukan ritme permainannya pada pertengahan babak kedua. Ia berhasil melancarkan umpan-umpan bagus ketika menguasai bola. Namun nyatanya itu terlambat, karena Setan Merah sudah lebih dulu tertinggil atas Arsenal.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Inggris Lainnya di INDOSPORT