Andai Datangkan Robin van Persie, Persija Akan Rasakan 3 Kerugian Ini
INDOSPORT.COM - Klub sepak bola Indonesia, Persija Jakarta sepertinya akan bisa diterpa beberapa kerugian sekaligus apabila jadi mendatangkan pemain asal Belanda, Robin Van Persie.
Ya, Persija Jakarta belakangan memang santer dikabarkan dengan nama-nama pemain asing top dunia. Setelah Diego Forlan, kini kabar berkembang dan mengarahkan Macan Kemayoran kepada sosok Robin Van Persie.
Isu ini mulai beredar setelah CEO Persija Jakarta, Ferry Paulus, mengungkapkan pendapatnya soal Diego Forlan. Ferry Paulus menuturkan, kalau pihaknya tak tertarik dengan Forlan, dan lebih menginginkan Van Persie.
"Saya tidak ada komunikasi dengan Forlan. Kalau saya tidak berminat karena usianya," ujar Ferry Paulus.
"Justru yang bagus itu Robin Van Persie. Dia masih bermain di liga utama (Feyernoord). Kalau Forlan dia bermain di Mumbai dan Kitchee," tambah Ferry Paulus.
Andai ke depannya jadi mendatangkan Van Persie, Persija Jakarta sepertinya harus waspada. Kedatangan Van Persie bisa menimbulkan beberapa kerugian tersendiri untuk tim Macan Kemayoran.
Lalu, apa sajakah kerugian-kerugian yang dimaksudkan tersebut? INDOSPORT coba merangkumnya ke dalam ulasan singkat berikut ini.
1. Mahalnya Gaji
Nama Van Persie di jagat sepak bola dunia memang memiliki reputasi besar. Ia pernah membela dua klub top Liga Primer Inggris, Arsenal dan Manchester United.
Van Persie bahkan juga menjadi andalan bagi lini depan negaranya, Timnas Belanda. Pemain berusia 35 tahun itu pernah membawa Belanda menjadi runner-up Piala Dunia 2010.
Reputasi besarnya tersebut tentu berdampak pada gaji yang akan diterima Van Persie. Klub yang ingin mengontraknya, termasuk Persija Jakarta, harus bisa membayar gaji yang pasti nominalnya cukup tinggi.
2. Usia Senja
Sudah bukan rahasia lagi bila Van Persie merupakan salah satu penyerang terbaik yang pernah menghiasi jagat sepak bola. Ia pernah membela Arsenal, dan kemudian meraih kejayaan bersama Manchester United.
Namun, masa kejayaan Van Persie kini jelaslah sudah lewat. Van Persie yang saat ini berusia 35 tahun, tengah memasuki masa senja kariernya dengan bermain untuk Feyenoord.
Bila Persija Jakarta jadi mendatangkannya, Van Persie tentu tak bisa bertahan lama mengingat faktor usia. Bahkan, Usia senja bisa membuat peforma Van Persie di atas lapangan kian menurun dan berdampak buruk bagi permainan Persija Jakarta.
3. Perlu Adaptasi Lebih
Van Persie memanglah seorang pemain yang sudah terbiasa malang melintang di jagat sepak bola Eropa. Mulai dari Liga Belanda, Inggris, hingga Turki, pernah Van Persie singgahi untuk menjalani karier.
Ia bahkan merupakan penyerang jempolan yang dahulu sempat menghiasi lini depan klub-klub besar seperti Arsenal dan Manchester United. Hal itu pun membuat kualitas Van Persie dalam mengolah si kulit bundar tak perlu diragukan lagi.
Akan tetapi, Van Persie belum pernah sekalipun menjalani karier di Indonesia. Walau punya reputasi hebat, seorang pemain tentu memerlukan proses adaptasi dengan kultur ataupun situasi baru.