Man of The Match PSIS vs Kalteng Putra: Diogo Campos, Si Motor Serangan
INDOSPORT.COM - Pertandingan PSIS Semarang vs Kalteng Putra berkesudahan 1-2 untuk tim tamu pada laga perdana pekan pembuka Liga 1 2019 telah berakhir, Kamis (16/05/19). Membawa Kalteng Putra menang atas tim tuan rumah, Diogo Compos rasanya pantas dinobatkan sebagai pemain terbaik di pertandingan tersebut.
Laga PSIS vs Kalteng Putra berlangsung di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Jawa Tengah, pukul 20.30 WIB. Partai ini berjalan begitu menarik.
PSIS Semarang yang bertindak sebagai tuan rumah langsung menurunkan sederet pemain andalan mereka, termasuk Septian David Maulana.
Ia dituntut untuk bisa menjadi poros serangan PSIS dalam memanjakan Bayu Nugroho, Silvio Escobar, hingga Hari Nur Yulianto di lini depan yang bertindak sebagai pendobrak lini belakang lawan.
Keputusan memberikan kepercayaan pada Septian David untuk menjalankan peran nomor 10 begitu tepat. Beberapa kali sodoran umpan berbahaya memanjakan para penyerang PSIS.
Akan tetapi mereka gagal mencetak gol dari beberapa kesempatan. Sampai akhirnya Septian jugalah yang membuka keran gol PSIS pada menit ke-20.
Di sisi lain, Kalteng Putra menurunkan tiga striker langsung demi bisa mendapatkan hasil positif di pekan perdana ini, yakni Yohanes Pahabol, Patrich Wanggai, dan Diogo Campos.
Ketepatan pelatih Mario Gomes de Oliveira menurunkan trio penyerangnya itu terbukti tepat. Lantaran ketiganya sukses menyajikan kombinasi yang apik.
Pahabol sukses membuka gol pada menit ke-26 berkat umpan Wanggai. Sementara itu bek Rafael Bonfim bisa mencetak gol kedua Kalteng Putra berkat umpan Diogo Campos.
Meski demikian, dari seluruh penggawa Kalteng Putra yang diturunkan melawan PSIS, ada satu pemain yang dirasa cocok menyandang Man onf The Match versi INDOSPORT, yaitu Diogo Campos.
1. Si Motor Serangan
Alasan Diogo Campos layak mendapatkan gelar pemain terbaik di laga PSIS vs Kalteng Putra karena ia menjadi motor serangan bagi Laskar Isen Mulang.
Pemain dengan nomor punggung 10 itu beberapa kali selalu menjadi target man dalam serangan Kalteng Putra. Kecepatan dan stamina yang dimiliki Campos adalah nilai positif bagi Kalteng Putra.
Pada laga ini Campos ditempatkan sebagai penyerang sayap kanan. Ia dituntut untuk merusak lini kiri pertahanan PSIS yang dikawal oleh Tahar.
Campos bahkan beberapa kali tak dapat pengawalan ketat dari Tahar ketika bola diarahkan pada pemain asal Brasil ini. Campos malah berduel dengan Wallace.
Bahkan Campos tak ragu untuk turun ke tengah lapangan demi merebut bola dan melancarkan serangan balik cepat. dengan memberi bola ke Wanggai dan dipantulkan lagi.
Puncaknya adalah ketika Campos mendapat peluang dengan menyisir sisi kiri pertahanan lawan menjelang menit ke-40 usai diumpan oleh Wanggai.
Ketika ia melepaskan umpan, malah terbentur tangah Wallace tetapi wasit menganggap bola ke luar dan diberi sepak pojok. Nah, di sinilah Campos membalikan mental para pemain Kalteng Putra.
Campos yang mengambil sepak pojok, mengarahkan bola ke mulut gawang. Lalu disambut dengan matang oleh Rafael Bonfirm, yang merobek jala pertahanan PSIS.
Umpan Campos pun membuat suasana pertandingan semakin tegang. Sekaligus membuat Kalteng Putra bisa bermain makin enjoy dalam mengatur serangan.
Terus Ikuti Update Liga 1 2019 dan Berita Sepak Bola Indonesia Lainnya Hanya di INDOSPORT.COM.