Terancam Dipecat, Simon McMenemy Jadi Pelatih Asing Timnas Indonesia Paling Apes?
INDOSPORT.COM – Hasil buruk di Kualifikasi Piala Dunia 2022 membuat posisi Simon McMenemy terancam dipecat, apakah itu membuat dirinya jadi pelatih asing Timnas Indonesia paling apes?
Kekalahan 2-3 dari Malaysia dan 0-3 saat menjamu Thailand menjadi sebuah tamparan keras bagi Timnas Indonesia bahwa sepak bola kita mengalami kemunduran yang sangat akut.
Bagaimana tidak, bermain di kandang sendiri, Timnas Indonesia malah tak berdaya saat menghadapi sesama tim Asia Tenggara.
Alih-alih mengintip peluang untuk lolos ke fase selanjutnya kualifikasi Piala Dunia 2022, kini Timnas Indonesia justru terkapar di dasar klasemen grup G yang juga berisi Vietnam dan Uni Emirat Arab. Tak pelak posisi Simon McMenemy pun terancam dipecat.
Jika Simon McMenemy diputuskan untuk diberhentikan dari jabatannya sebagai pelatih Timnas Indonesia, maka masa bakti pelatih asal Skotlandia itu hanya berlangsung singkat sejak 20 Desember 2018. Atau hanya bertahan sekitar 9 bulan saja.
Masa bakti yang singkat di mana itu tidak sampai setahun andai memang benar Simon Mcmenemy diistirahatkan. Dengan masa bakti yang sangat singkat itu, apakah serta-merta membuat Simon McMenemy menyandang status sebagai pelatih asing Timnas Indonesia paling apes?
1. 2 Pelatih asing Timnas Indonesia yang Lebih Apes dari Simon McMenemy
Dalam sejarahnya, sudah ada puluhan pelatih baik itu asing maupun lokal yang pernah diberi kesempatan untuk menangani Timnas Indonesia. Dari sekian namanya, ternyata bukan Simon McMenemy yang jadi pelatih asing Timnas Indonesia paling apes.
Luis Manuel Blanco
Sosok Luis Manuel Blanco tampaknya layak didapuk sebagai pelatih asing Timnas Indonesia paling apes melebihi yang lain termasuk Simon McMenemy. Luis Manuel Blanco tercatat merupakan pelatih Timnas Indonesia dengan masa bakti tersingkat.
Luis Manuel Blanco ditunjuk menjadi pelatih Timnas Indonesia pada 7 Februari 2013 lalu, namun hanya berselang 36 hari kemudian, dirinya digeser. Dengan waktu kurang dari sebulan, Luis Manuel Blanco bahkan belum pernah memimpin Timnas Indonesia dalam suatu laga.
Padahal pada saat itu, Luis Manuel Blanco ditargetkan untuk membawa Timnas Indonesia lolos kualifikasi Piala Asia 2015 dan menjuarai Piala AFF 2014. Tentu itu menjadi pengalaman yang buruk bagi Luis Manuel Blanco.
Pieter Huistra
Ternyata Luis Manuel Blanco tak sendiri karena masih ada Pieter Huistra yang juga jadi sosok pelatih asing Timnas Indonesia paling apes. Pieter Huistra ditunjuk menjadi pelatih interim Timnas Indonesia pada 2015 dengan target di kualifikasi Piala Dunia 2018 dan Piala Asia 2019.
Awalnya Pieter Huistra sempat menjadi Direktur Teknik Timnas Indonesia pada akhir 2014. Tapi perjalanan kariernya menanjak setelah naik tingkat dan membuatnya menjadi pelatih Timnas Indonesia 2015.
Sayang sanksi FIFA untuk PSSI selaku induk sepak bola Indonesia menghalangi rencana besar Pieter Huistra untuk Timnas. Pieter Huistra pun termasuk pelatih asing yang belum sempat memimpin Timnas Indonesia dalam suatu laga.
Pada akhirnya andai diberhentikan pun, Simon McMenemy bukanlah pelatih asing Timnas Indonesia yang paling apes karena setidaknya pernah memimpin tim dalam suatu laga dengan masa bakti cukup panjang yaitu mencapai sekitar 9 bulan.