West Ham United: Tim Paling Merana di Awal Liga Inggris 2020/21
INDOSPORT.COM – Liga Inggris 2020/21 baru dimulai pada 12 September 2020 kemarin. 16 tim akan saling bersua dan bertarung di lapangan hijau di pekan perdana ini. Salah satu yang telah bertanding dan mencicipi pekan perdana adalah West Ham United.
West Ham sendiri adalah tim tradisional Inggris yang akrab dengan kasta teratas. Masifnya basis suporter serta sejarahnya membuat tim berjuluk The Hammers ini sempat disegani di era 70 hingga 90 an.
Namun perlahan demi perlahan, pesona West Ham mulai memudar di era 2000 an. Puncaknya saat musim 2002/03 mereka terdegradasi yang berlanjut di musim 2010/11. Hal ini memunculkan tanda tanya di kalangan pendukungnya, apa yang salah dengan The Hammers?
Berstatus sebagai tim tradisional, West Ham sejatinya tak perlu takut kehabisan stok pemain hebat. Berkali-kali akademinya melahirkan pemain-pemain bertalenta. Namun sayangnya, pemain tersebut pada akhirnya dilepas ke klub lain.
Terakhir ada nama Grady Diangana yang dilepas West Ham United ke West Bromwich Albion. Transfernya membuat kapten tim, Mark Noble berang dengan langkah yang diambil timnya.
Dari kepergian Diangana dan marahnya Mark Noble, bisa dikatakan memang ada yang salah dengan West Ham saat ini. Asumsi tersebut diperkuat dengan kekalahan 0-2 dari Newcastle United di pekan perdana Liga Inggris 2020/21.
Kekalahan tersebut memberi pukulan telak ke West Ham yang berusaha tampil prima di musim 2020/21. Sayangnya, Newcastle memberi tamparan keras yang mengembalikan The Hammers ke realita bahwa saat ini tim asal London timur tersebut bukanlah tim yang disegani.
Dengan carut marut di internal West Ham, bisa dikatakan The Hammers berpotensi menjadi kandidat terkuat tim yang terdegradasi lebih dahulu dan David Moyes menjadi pelatih Liga Inggris 2020/21 yang pertama kali dipecat dari jabatannya.
Keyakinan tersebut muncul jika menilik laga yang akan dilewati West Ham di Liga Inggris 2020/21 selanjutnya di mana akan ada enam tim papan atas yang dihadapi The Hammers hingga pekan ketujuh.
Enam tim tersebut adalah Arsenal (20/09), Wolverhampton Wanderers (28/09), Leicester City (03/10), Tottenham Hotspur (17/10), Manchester City (24/10), dan Liverpool (31/10).
Keenam tim ini musim lalu berada di peringkat pertama hingga kedelapan. Mengacu pada pergerakan enam tim tersebut di bursa transfer, tentu pendukung West Ham akan ciut nyalinya dan berharap timnya tak kalah dan cukup meraih hasil imbang di enam laga ke depan.
Bukan tidak mungkin, dari enam laga ke depan, David Moyes akan menjadi pelatih Liga Inggris 2020/21 pertama yang dipecat dan West Ham United akan menjadi juru kunci di pekan ketujuh hingga berujung degradasi di akhir musim. Akankah prediksi ini terbukti?