Blunder Konyol Buat Bintang Bayern Munchen Gagal Tampil untuk Timnas

INDOSPORT.COM – Bintang Bayern Munchen, Eric Choupo-Moting, gagal tampil untuk Timnas Kamerun setelah federasi sepak bola mereka melakukan kesalahan yang memalukan.

Kesalahan memalukan yang dilakukan oleh Federasi Sepak Bola Kamerun tersebut adalah mengirim surat elektronik (surel) atau e-mail kepada mereka sendiri alih-alih mengirimkannya pada Eric Choupo-Moting.

Laporan dari media kenamaan Jerman, Bild, menyebut bahwa Federasi Sepakbola Kamerun diketahui bermaksud mengirim surel pemanggilan Eric Choupo-Moting ke Bayern Munchen.

Akan tetapi, Bayern Munchen menyatakan bahwa sampai saat ini mereka sama sekali belum menerima surel yang dimaksud Federasi Sepak Bola Kamerun tersebut.

Dan ternyata, kesalahan ada pada pihak Federasi Sepak Bola Kamerun yang tidak sengaja mengirimkan panggilan untuk membela Timnas tersebut ke alamat surel milik mereka sendiri.

Itu berarti Eric Choupo-Moting tak pernah menerima panggilan dari Federasi Sepak Bola Kamerun untuk membela Timnas. Ia tak akan bisa ikut bermain di ajang Kualifikasi Piala Afrika kontra Cape Verde dan Rwanda yang akan dilangsungkan bulan ini.

Kejadian memalukan yang dilakukan oleh Federasi Sepak Bola Kamerun ini sendiri dikabarkan membuat ayah Eric Choupo-Moting marah besar. Ia mengatakan jika pihak Federasi Sepak Bola Kamerun sama sekali tidak profesional.

“Bagi saya itu adalah tindakan yang tidak profesional,” ujarnya pada Naja TV.

1. Kamerun Bakal Bertanding Tanpa Eric Choupo-Moting

Pelatih Timnas Kamerun yakni Toni Conceicao bakal menjalani dua pertandingan di babak Kualifikasi Piala Afrika tanpa kehadiran bintang Bayern Munchen berusia 32 tahun itu.

Syukurlah hal tersebut tampaknya tak akan terlalu berpengaruh pada kelangsungan nasib mereka di ajang Piala Afrika mengingat Kamerun adalah tuan rumah yang mendapatkan jatah satu tiket.

Selain itu, mereka juga saat ini tengah berada di puncak klasemen sementara dengan tiga kemenangan dan satu hasil imbang dari empat pertandingan yang telah mereka jalani.