Kim Min-jae dan Deretan Pemain Asia yang Pernah Berseragam Juventus
INDOSPORT.COM – Mengenal deretan pemain benua Asia yang pernah berseragam klub raksasa Liga Italia, Juventus sepanjang sejarah. Akankah sosok Kim Min-jae bakal jadi selanjutnya?
Sebelumnya, Juventus dikabarkan tinggal selangkah lagi untuk bisa mendatangkan pemain pertama di bursa transfer musim panas. Dia adalah Kim Min-jae yang dijuluki ‘monster’ dari Korea Selatan.
Dilansir dari situs Juvefc.com, raksasa Turin tersebut dilaporkan akan segera menandatangani Kim Min-jae. Kedua belah pihak kabarnya sudah mencapai kesepakatan secara verbal yang kontraknya akan mengikat sang pemain hingga Juni 2026.
Meski begitu, baik Juventus dan perwakilan Kim Min-jae belum memberikan konfirmasinya secara resmi terkait dengan kesepakatan kontrak ini.
Kabar mengenai kesepakatan ini juga agak simpang siur, mengingat Kim Min-jae masih terikat kontrak dengan klub asal China, Beijing Guoan, hingga akhir tahun atau tepatnya Januari 2022.
Dengan statusnya itu, Juve dilaporkan memiliki dua opsi untuk bisa mendapatkan pemain berjuluk ’The Monster’ itu. Salah satunya, menunggu Kim berstatus bebas transfer saat kontraknya di Beijing berakhir.
Atau, Juventus bisa segera mengaktifkan klausul pelepasan agar bisa merekrut Kim pada bursa transfer musim panas, dengan Kim akan dipinjamkan ke Sampdoria terlebih dulu selama separuh musim.
Dengan dua opsi tersebut, Kim Min-jae memang baru bisa bergabung dengan skuat Juventus pada Januari, atau tepatnya tengah musim 2021-2022.
Berbicara soal Kim Min-jae, andai bek berusia 24 tahun tersebut resmi bergabung dengan Juventus musim depan, maka dirinya akan memecahkan rekor sebagai pemain Korea Selatan pertama dalam sejarah yang pernah berseragam La Vecchia Signora.
Dilansir dari laman Transfermarkt, diketahui bahwa Juventus sangat jarang merekrut pemain Asia untuk skuad utama mereka, meskipun ada mungkin akan bergabung ke tim akademi terlebih dahulu.
Walau terbilang jarang, namun setidaknya ada empat pemain dari benua kuning yang pernah bermain buat Juventus. Siapa sajakah mereka? Berikut INDOSPORT coba merangkum serta mengulas:
Ilyas Zeytulaev
Nama pertama adalah Ilyas Zeytulaev, pemain asal Uzbekistan ini merupakan pemain akademi Juventus U19 yang direkrut dari Akademica Moskau pada tahun 2001 silam.
Berposisi sebagai winger, kehadiran Ilyas Zeytulaev saat itu sempat jadi buah bibir lantaran dianggap sebagai salah satu prospek menjanjikan buat Juventus.Namun sayang, kualitas Ilyas Zeytulaev masih kalah saing dengan sejumlah bintang Eropa di skuad Juventus saat itu.
Selain itu, Ilyas Zeytulaev juga tidak bisa didaftarkan lantaran Juventus sudah mencapai batas untuk kuota pemain non-Uni Eropa. Meski begitu, Ilyas Zeytulaev sempat catatkan dua caps bersama Juventus di ajang Coppa Italia.
1. Massimiliano Vieri
Berikutnya ada Massimiliano Vieri. Penyerang asal Australia ini pernah jadi bagian Juventus pada musim 1997 hingga 1999, serta musim 2000 hingga 2003.
Meski lama berada di Turin, namun pemain berkewarganegaraan Australia ini juga jarang dapat menit bermain akibat kalah saing dengan striker top Juventus kala itu.
Tercatat, Massimiliano Vieri baru sekali tampil bersama Juventus, yakni dalam ajang perempat final Coppa Italia 96 saat menghadapi Inter Milan. Namun sayang, di laga debutnya Massimiliano Vieri harus telah kekalahan telak 0-3 dari Inter Milan.
Jess Kedwell Vanstrattan
Rekan senegara Massimiliano Vieri yakni Jess Kedwell Vanstrattan, juga pernah memperkuat Juventus. Tepatnya saat Si Nyonya Tua memboyong kiper Australia ini dari klub Hellas Verona tahun 2007 silam dengan status pinjaman.
Meski dianggap punya potensi, namun kehadiran Jess Kedwell Vanstrattan masih sangat sulit untuk menggeser kiper utama Juventus saat itu, Gianluigi Buffon yang sedang dalam masa emas.
Total sepanjang musim 2007/08, Jess Kedwell Vanstrattan tak pernah sekalipun turun merumput dan cuma catatkan delapan kali berada di bench cadangan.
James Troisi
Terakhir ada James Troisi. Gelandang kelahiran Adelaide yang sempat cicipi beberapa laga di Liga Italia Serie A dengan memperkuat Atalanta musim 2012 hingga 2014 silam.
Walau hanya tampil sebanyak 8 di semua ajang saat itu, namun kemampuan James Troisi mampu menarik hati Juventus yang akhirnya kepincut mendatangkannya pada 20 Juni 2014.
Sayangnya, James Troisi kurang mendapat kepercayaan bahkan hingga kontraknya berakhir ia belum catatkan satu caps pun buat Juventus. Pada 29 Augustus 2014, James Troisi hengkang ke Zulte Waregem dengan status pinjaman, sebelum akhirnya pindah permanen ke Al Ittihad setahun berselang.