Euro 2020: UEFA Singkirkan Botol Bir di Depan Peman Muslim
INDOSPORT.COM - Langkah berkelas dilakukan oleh UEFA terkait sponsor minuman yang mengandung alkohol di ajang Euro 2020.
Diketahui, panitia Euro 2020 tidak akan lagi memasang sponsor bir Heineken kepada pemain muslim saat konferensi pers.
Hal tersebut diungkapkan secara langsung oleh pihak Euro 2020, menyusul aksi Paul Pogba yang menyingkirkan botol bir Heineken saat konferensi pers.
"Penyelenggara Euro 2020 akan berhenti meletakkan botol Heineken bebas alkohol di depan pemain Muslim, usai Paul Pogba menyingkirkan sponsor turnamen itu minggu lalu," tulisnya dikutip dari Daily Mail.
Lebih lanjut, pihak Euro sendiri saat ini tengah menanyakan kepada beberapa tim, pemain, hingga manajer perihal kebijakan yang akan mereka buat ini.
Nantinya bila ada tim, manajer, atau pemain yang memang sejak awal menolak botol Heineken di meja konferensi pers, maka akan langsung disingkirkan.
"Saat ini, tim, manajer dan pemain akan ditanyai lebih dulu apakah mereka akan menolak botol Heineken di meja saat konferensi pers dengan alasan agama," tambahnya.
Kebijakan yang dilakukan oleh UEFA ini merupakan bagian dari tindakan tegas yang telah mereka terapkan sebelumnya.
Sebelumnya, UEFA telah mengatakan bahwa mereka akan mengambil sikap tegas tentang siapapun yang menyingkirkan botol sponsor dari meja konferensi pers.
"UEFA sudah memperingatkan para pemain bahwa mereka bisa didenda jika terus menyingkirkan sponsor dan minuman mereka saat konferensi pers, seperti apa yang telah terjadi di Euro sejauh ini," tegas UEFA.
1. Cikal Bakal Menyingkirkan Botol
Cikal bakal terciptanya peraturan ini tak lepas dari aksi Cristiano Ronaldo yang menyingkirkan dua botol Coca Cola dari meja konferensi pers.
Coca Cola selaku sponsor resmi Euro 2020 pun mengalami kerugian hingga Rp57 miliar, meskipun kini berangasur-angsur kembali pulih.
Setelah Ronaldo, ada pula Pogba yang ikut menyingkirkan botol bir Heineken karena status agamanya, Islam, yang melarang untuk meminum alkohol.