Bagi Persik, Hak Komersial Berperan Penting Membantu Eksistensi Klub

INDOSPORT.COM - Persik Kediri menilai pencairan dana hak komersial kompetisi berperan sangat penting sebagai upaya untuk membantu eksistensi klub di masa persiapan sekarang jelang Liga 1.

Sebagaimana diketahui, kompetisi Liga 1 kembali tertunda hingga pertengahan Agustus nanti, imbas semakin tingginya angka kasus positif Covid-19.

Kendati demikian, PSSI maupun PT Liga Indonesia Baru sudah menyatakan komitmen untuk tetap memenuhi kewajiban mereka kepada klub pada akhir Juli nanti. 

Dana hak komersial untuk termin pertama akan tetap dicairkan kepada seluruh klub kontestan. Pencairan itu juga sebagai kompensasi atas tertundanya kompetisi selama satu bulan sejak awal Juli.

"Imbasnya tentu sangat positif bagi klub. Mengingat klub juga sudah mempersiapkan diri secara maksimal sejauh ini," ucap Media Officer klub, Anwar Bahar Basalamah selaku perwakilan manajemen Persik Kediri pekan lalu.

1. Jaga Eksistensi

Status sebagai klub profesional jelas menuntut tim Macan Putih untuk mencari lini pemasukan secara mandiri. Dana segar dari hak komersial, menjadi satu dari sekian lini itu selain sponsor, tiket laga maupun marchandise.

Maka dari itu, pihak klub menilai peran hak komersial sangat penting untuk menjaga eksistensi klub. Setidaknya, kucuran dana segar dari LIB bisa membantu biaya operasional klub selama masa persiapan pra musim.

"Bagaimana pun, klub sudah mengeluarkan biaya operasional dalam persiapan. Sehingga, dana komersial ini sangat membantu," cetus dia.

Hingga kini, belum ada konfirmasi resmi perihal nominal dana hak komersial. Namun untuk termin pertama, disinyalir tetap ratusan juta rupiah kepada setiap klub Liga 1.