Langganan Kartu Kuning, Persib Bandung Was-was di Laga Kontra Persiraja
INDOSPORT.COM - Persib Bandung dibayang-bayangi akumulasi kartu kuning menjelang pertandingan pekan ke-29 kompetisi Liga 1 2021-2022 menghadapi Persiraja Banda Aceh di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Sabtu (05/03/22).
Pasalnya, di laga sebelumnya menghadapi Persija Jakarta di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Selasa (01/03/22), Persib mendapatkan banyak kartu kuning dari wasit Fariq Hitaba.
Tercatat ada enam kartu kuning yang diberikan wasit kepada skuat Maung Bandung, dengan rincian lima untuk pemain yakni untuk Beckham Putra Nugraha, Henhen Herdiana, Victor Igbonefo, Marc Klok dan Frets Butuan, serta satu bagi Robert Rene Alberts.
Beckham sendiri dipastikan absen menghadapi Persiraja, lantaran akumulasi kartu. Selain itu, David da Silva, Henhen Herdiana, Frets Butuan saat ini sudah mengantongi dua kartu kuning dan beberapa pemain lainnya juga dibayang-bayangi akumulasi.
Sehingga jika mereka kembali mendapat kartu kuning saat mengahadapi Persiraja, pemain yang dibayang-bayangi akumulasi kartu itu dipastikan absen di laga selanjutnya melawan Arema FC.
Menurut Robert Alberts, pada pertandingan menghadapi Persija seharusnya tidak banyak kartu yang didapat oleh skuat Maung Bandung. Sebab, menurutnya permainan berjalan dengan lancar dan tidak ada pelanggaran yang keras.
"Jika saya melihat ke belakang, laga terakhir menghadapi Persija misalnya, kalian bisa lihat berapa banyak kartu kuning yang diberikan pada tim kami. Jika melihat pada jalannya pertandingan, tidak ada permainan yang kotor, Persija dan kami memainkan sepak bola yang bagus," kata Robert Alberts.
"Sebelas pemain dari masing-masing tim berjuang untuk mendapatkan bola. Dan jika melihat jumlah kartu kuning yang diterima, tentu menjadi perhatian kami, situasi seperti apa yang sebenarnya patut diganjar kartu kuning," ungkapnya.
1. Khawatir
Mantan pelatih PSM Makassar ini menambahkan, dari enam kartu kuning yang didapat pada pertandingan menghadapi Persija, hanya satu yang benar-benar layak diganjar kartu kuning. Sedangkan sisanya, membuat Robert Alberts merasa heran.
"Saya bisa memberi pernyataan dari pengalaman saya, dari enam kartu kuning yang kami terima, hanya satu yang patut dikartu kuning, itu membuat kami bertanya-tanya," ucap Robert Alberts.
Pelatih asal Belanda ini tak menampik, ada rasa khawatir untuk menentukan daftar susunan pemain (DSP), pasalnya ada beberapa pemainnya yang dibayang-bayangi akumulasi kartu kuning.
Selain itu, Robert Alberts tidak bisa mengintruksikan anak asuhnya untuk bermain hati-hati, pasalnya hal tersebut bakal mengubah gaya bermain pasukannya.
"Saya khawatir memasang setiap pemain karena pengalaman kami mendapatkan kartu kuning. Tentu ini penting, karena saya tidak bisa berkata pada pemain untuk bermain hati-hati karena itu mengubah cara bermainnya," ujarnya.
Meski begitu, Robert Alberts akan tetap menurunkan komposisi pemain terbaiknya di laga sisa putaran kedua kompetisi Liga 1 2021-2022 termasuk saat mengahadapi Persiraja Banda Aceh.
Pasalnya tim kebanggaan Bobotoh memiliki target untuk menyapu bersih seluruh laga dengan kemenangan, lantaran skuat Maung Bandung ingin menjaga peluang juara di kompetisi Liga 1 2021-2022.
"Jadi kami harus mengambil sikap terkait hal ini, kami akan menurunkan pemain yang bugar meskipun dia bisa terkena kartu dan akhirnya terkena hukuman. Kami tidak bisa terus memikirkan itu karena mereka bisa terkena kartu kuning bagaimanapun situasinya," ujar pelatih Persib Bandung, Robert Ren Alberts, jelang kontra Persiraja Banda Aceh di Liga 1.