Kenang Momen Pertama Bertemu Abramovich, Eks Chelsea: Seperti Mafia!

INDOSPORT.COM – Mantan pemain Chelsea, Sebastian Kneissl mengenang momen pertama kali bertemu Roman Abramovich usai mengakusisi The Blues.

Sebastian Kneissl menyebutkan bahwa dirinya takjub melihat Abramovich yang masih berusia 36 tahun, datang ke tempat latihan Chelsea untuk pertama kalinya sejak mengakuisisi klub tersebut.

Sebagai informasi, Abramovich mengakuisisi Chelsea pada 2003 dari tangan Ken Bates dengan mahar 140 juta poundsterling kala itu.

Setelah mengakuisisi Chelsea, Abramovich pun melakukan semacam inspeksi pertama kalinya ke dalam tubuh klub barunya itu.

Salah satunya adalah momen latihan para pemain. Saat itu, pria yang kini berusia 55 tahun tersebut datang dan melihat-lihat para pemain di tim yang baru ia beli.

Sebastian Kneissl, yang saat itu merupakan pemain muda Chelsea, menjadi saksi hidup momen pertama Abramovich datang ke tempat latihan The Blues.

Momen kehadiran Abramovich pertama kali ke tempat latiha Chelsea itupun sempat membuat Sebastian Kneissl ketar-ketir dan terkejut.

Pasalnya, Abramovich datang dengan lima hingga enam mobil limosin berwarna hitam dengan penjagaan ketat bak seorang bos mafia.

1. Datang ke Chelsea bak Mafia

Dilansir dari Goal Internasional, Sebastian Kneissl mengenang momen pertemuan mendebarkan dengan Abramovich untuk pertama kalinya.

“Dia (Abramovich) datang ke tempat latihan kami (Chelsea), enam mobil limosin berwarna hitam datang dan menuju ke tempat kami,” kenang Kneissl.

“Saya berpikir: ‘Astaga, apa yang terjadi?’ di sana ada lima atau enam limosin, mereka mengganti rute mereka setiap waktu karena mereka takut adanya serangan kepadanya (Abramovich).”

“Tak ada yang tahu dia (Abramovich) ada di mobil yang mana. Dia kemudian datang ke lapangan, dia mengarah ke para pemain, bertatapan, mengucapkan salam sembari John Terry mengenalkannya ke para pemain,” lanjut Kneissl.

Kneissl pun terkejut melihat perawakan Abramovich yang kecil dan kurus kala itu. Karena dalam bayangannya, orang Rusia memiliki postur tinggi besar dan berotot.

2. Abramovich Ikut Latihan Chelsea

Sebastian Kneissl melanjutkan ia senang dengan kehadiran Abramovich kala itu di mana dia berjabat tangan dengan pemain, menonton latihan dan bahkan pernah mengikuti latihan Chelsea.

“Dia (Abramovich) menonton latihan kami dan ingin menendang penalti. Dia mencoba adu penalti dengan Carlo Cudicini (kiper nomor 1 Chelsea saat itu) dan Anda akan melakukan apapun karena dia yang membayar Anda,” ucap Kneissl.

“Jika Carlo (Cudicini) menyelamatkan penalti itu, Roman akan membayar kotraknya dengan uang yang ada di dompetnya dan membiarkannya pergi (dari Chelsea),” lanjutnya.

Kneissl pun menyebutkan ia terkesan dengan semangat Abramovich yang diberikan kepada Chelsea. Bahkan, sang pemilik mau berbaur dengan pemain di kamar ganti saat merayakan kemenangan.