Ingin Akuisisi Chelsea, Biliuner Inggris Gandeng Legenda The Blues
INDOSPORT.COM – Biliuner asal Inggris, Nick Candy, menggandeng legenda Chelsea demi melancarkan usahanya menjadi pemilik baru The Blues.
Jelang tenggat waktu pada Jumat (18/03/22) mendatang, para biliuner dunia mulai menjalankan rencana untuk mengakuisisi Chelsea dari tangan Roman Abramovich.
Sebagaimana diketahui, Chelsea tengah dalam proses dijual usai Abramovich memutuskan melepas klub yang ia kuasai selama 19 tahun tersebut.
Sejak kabar itu tersiar, banyak biliuner papan atas dunia mulai mempersiapkan dana untuk menguasai Chelsea yang dipatok dengan harga 3 miliar poundsterling (Rp57 triliun).
Tak hanya perseorangan, para biliuner ini juga ada yang membentuk konsorsium agar bisa memberikan penawaran yang masif.
Dari sekian banyak biliuner yang dilaporkan akan mengakuisisi Chelsea, ada nama biliuner asal Inggris sekaligus fans The Blues yakni Nick Candy.
Nick Candy yang memiliki kekayaan bersih sebesar 2 miliar poundsterling (Rp37 triliun) ini pun mulai menyiapkan rencana untuk mengakuisisi Chelsea.
Salah satu rencananya adalah menggandeng legenda Chelsea yang memiliki perusahaan sebagai penasihat investasi di klub-klub sepak bola Eropa.
Nick Candy disebutkan menjadikan legenda Chelsea sekaligus salah satu idolanya itu untuk menjadi penasihat dalam mengakuisisi The Blues, yaki Gianluca Vialli.
1. Nick Candy Gandeng Gianluca Vialli
Legenda yang digandeng oleh Nick Candy adalah Gianluca Vialli, mantan pemain Timnas Italia yang membela Chelsea sejak 1996 dan 2000.
Vialli yang juga merupakan mantan pelatih Chelsea ini, merupakan pemilik dari perusahaan bernama Tifosy, perusahaan yang menjembatani para biliuner untuk berinvestasi di klub sepak bola Eropa.
Juru bicara Nick Candy menyebutkan bahwa bersama Vialli, biliuner asal Inggris ini telah melayangkan tawaran untuk mengakuisisi Chelsea.
“Tifosy telah bekerja dalam banyak transaksi di sepak bola Eropa, termasuk Manchester United, Juventus, Inter Milan dan AS Roma,” ujar juru bicara Nick Candy dilansir dari Sky News.
“Tifosy didirikan oleh salah satu mantan pesepak bola dan pemain Chelsea yang dikagumi, Gianluca Vialli,” lanjut juru bicara Nick Candy tersebut.
Belum diketahui berapa tawaran yang dilayangkan Nick Candy jelang Deadline pada Jumat (18/03/22) mendatang.
Hanya saja, Nick Candy harus bersaing dengan beberapa biliuner terkemuka yang telah memberikan penawaran fantastis seperti Konsorsium Todd Boehly, Keluarga Ricketts, dan juga konglomerat Arab Saudi, Mohamed Alkhereiji.
2. Nick Candy Memang Penggemar Chelsea
Nick Candy sendiri mengakui dirinya merupakan fans Chelsea. Ia telah menjadi pendukung The Blues sejak kecil, tepatnya sejak usia 4 tahun.
Nick Candy bahkan sempat terlihat di Stamford Bridge, markas Chelsea, kala The Blues menjamu Newcastle United, Minggu (13/03/22).
Dalam laga itu, Nick Candy nampak duduk di tribun penonton dan bahkan ikut bersorak saat Kai Havertz mencetak gol.
Salah satu gebrakan Nick Candy jika berhasil mengakuisisi Chelsea adalah memasukkan pendukung The Blues ke dalam jajaran direksi guna menentukan kebijakan klub. Selain Nick Candy, ada juga fans Chelsea sekaligus sultan Arab yang ingin akuisisi The Blues.
Baca selengkapnya: Fans Sekaligus Sultan Arab Jadi Calon Kuat Pemilik Baru Chelsea