Marko Simic Terusik, Rekor Gol di Liga 1 Terancam Dicuri Spaso
INDOSPORT.COM - Marko Simic terusik dengan bomber milik Bali United, Ilija Spasojevic. Bagaimana tidak, jumlah gol Spaso di Liga Indonesia sudah mendekati torehan gol Marko Simic.
Sejak Liga Indonesia berganti format jadi Liga 1 pada 2017 silam, Marko Simic telah mengukuhkan namanya di puncak top skor kompetisi di Tanah Air.
Penyerang Kroasia berusia 34 tahun tersebut sudah mengoleksi 61 gol selama gelaran Liga 1 dimulai. Catatan tersebut ia dapat dari berkostum Persija Jakarta.
Simic pun sejajar dengan bomber veteran asal Brasil yaitu Beto Goncalvez yang juga sama-sama membukukan 61 gol sejak Liga Indonesia berganti format jadi Liga 1.
Sayangnya, jumlah gol Simic mulai terancam oleh Ilija Spasojevic. Ya, saat ini penyerang Bali United itu sudah mengoleksi 59 gol.
Artinya, tingga beberapa gol lagi Spaso bakal melampaui rekor yang ditorehkan oleh Simic. Jika melihat ganasnya Spaso, bukan tidak mungkin rekor tersebut bakal segera patah dalam waktu dekat.
Di musim ini saja, Spaso sudah membukukan total 21 gol dalam 31 penampilannya bersama Serdadu Tridatu. Tak ayal, saat ini bilik Simic mulai terancam dengan keganasan Spaso.
Liga 1 musim ini sendiri tinggal menuntaskan 2 pekan saja. Untuk jadwal Bali United, mereka akan menghadapi Madura Uniter serta Persebaya Surabaya.
Melihat hitung-hitungan matematis, rasanya tidak sulit bagi Spaso untuk kembali menambah pundi-pundi golnya dan melewati Marko Simic.
Tak hanya itu, keran gol Spaso juga dibutuhkan untuk membawa Serdadu Tridatu menyabet gelar juara di akhir musim ini.
1. Spaso Jadi Mimpi Buruk Klub Simic
Selain jadi mimpi buruk Marko Simic, Ilija Spasojevic juga menjadi hal yang menakutkan bagi Persija Jakarta.
Julukan 'Si Pawang Macan' kini tersemat pada Ilija Spasojevic. Bagaimana tidak, selama berkarier di Tanah Air, bomber berusia 34 tahun tersebut hampir selalu menyarangkan gol ke gawang Persija Jakarta.
Saat masih memperkuat PSM Makassar misalnya, Ilija Spasojevic mampu membukukan 1 gol ke gawang Macan Kemayoran. Momen tersebut terjadi di musim 2011/12 silam.
Selanjutnya, saat ia hijrah ke Mitra Kukar 9 tahin silam, bomber yang akrab disapa Spaso itu kembali menunaikan tugasnya untuk melukai Persija Jakarta. Selama membela panji Naga Mekes Spaso turut mencetak 1 gol.
Situasi tersebut kembali berlanjut saat ia memutuskan untuk menerima pinangan Bhayangkara FC. Pada musim 2017 lalu, Spaso kembali jadi mimpi buruk Persija Jakarta dengan lesatan 1 golnya.
Saat ia pindah dadi Bhayangkara FC untuk merapat ke Bali United, tugas tersebut nampaknya tak ditinggalkan Spaso. Tak tanggung-tanggung, kali ini ia mencetak 2 gol ke jala Macan Kemayoran.
Salah satu golnya adalah yang ia ceploskan dalam lanjutan Liga 1 Minggu (06/03/22), dimana ia menyumbang 1 dari 2 gol kemenangan Serdadu Tridau atas Macan Kemayoran.
Spaso tercatat cuma gagal menjinakkan Macan Kemayoran pada edisi 2014 ketika berseragam Persisam Putra Samarinda dan 2015 di Persib Bandung.
Itu pun dengan alasan yang tak terhindarkan, yakni tidak bertemu. ISL 2014 memakai format dua wilayah dan Persisam tidak segrup bareng Persija, sementara ISL 2015 berhenti di tengah jalan.
Ilija Spasojevic memang tampil garang di setiap klub yang ia bela. Tak cuma gawang Persija Jakarta yang rajin ia bobol, klunb lain pun demikian.
2. Tampil Tajam
Bahkan di musim ini Spaso tercatat menjadi pemain tersubur alias top skor sementara Liga 1 dengan torehan 21 golnya. Ia mengungguli beberapa nama tenar lain seperti Youssef Ezzejjari hingga Carlos Fortes.
Jika dikalkulasi, ia sudah membukukan 59 gol plus 10 assist dalam 107 penampilannya di Liga Indonesia. Catatan yang mentereng untuk pemain usia 34 tahun.