Sehidup Semati dengan Chelsea, Jorginho Resmi PHP AC Milan dan Juventus

INDOSPORT.COM - Dua raksasa Liga Italia, AC Milan dan Juventus kena PHP gelandang Chelsea, Jorginho. Pasalnya, gelandang berusia 30 tahun tersebut berikrar untuk bertahan di Stamford Bridge.

Dalam sepekan terakhir, isu kepindahan Jorginho memang tengah panas-panasnya. Isu tersebut tak lepas dari sanksi yang diterapkan Pemerintah Inggris pada Roman Abramovich.

Menurut rumor yang berkembang, Jorginho merasa tidak betah menyusul situasi ketidakpastian yang menyelimuti nasib Chelsea.

Apalagi, klub asal London tersebut dilarang memperpanjang kontrak pemainnya. Padahal masa bakti Jorginho sendiri tersisa 2023 mendatang.

Itu artinya, eks Napoli tersebut harus segera meneken kontrak anyar. Jika tidak, musim depan Jorginho bisa berstatus bebas transfer.

Lantaran tak mau kejadian tersebut terjadi, Jorginho mempertimbangkan untuk meninggalkan klub yang sudah ia bela sejak 4 tahun silam tersebut.

Disebut-sebut, tujuan berikutnya bagi karier Jorginho adalah mudik ke kampung halamannya di Italia.

Gayung pun bersambut, dua klub Liga Italia yaitu AC Milan dan Juventus pasang kuda-kuda untuk membajak Jorginho musim panas nanti.

Baik, I Rossoneri maupun I Bianconeri dikabarkan sama-sama serius untuk memulangkan Jorginho ke Italia.

Sayangnya, rumor tersebut berakhir antiklimaks. Bagaimana tidak, Jorginho blak-blakan ingin bertahan di Chelsea meski Tim Biru London tengah dalam situasi carut-marut.

1. Siap Bertahan

Melaui sang agen, Joao Santos Jorginho memprioritaskan untuk bertahan di Stamford Brigdge. Bahkan dengan situasi sekarang Jorginho tetap ingin setia bersama Chelsea.

Joao Santos tak menampik minat dari klub-klub Serie A termasuk Juventus, akan tetapi ia menjamin kliennya tetap bertahan musim depan.

“ Saya belum berbicara dengan Juve, tetapi saya tahu minat mereka pada Jorginho,” kata Joao Santos kepada Calciomercato.

“Kami memiliki kontrak dengan Chelsea hingga 2023 dan ini adalah momen khusus bagi klub, di mana tidak ada negosiasi, juga karena pasar diblokir baik saat masuk maupun keluar. Jika situasinya terungkap, prioritasnya adalah menangani pembaruan,”

“Jika Chelsea gagal memperbarui kontrak mereka, maka kami akan mendengarkan semua tim yang terlibat,”

Komentar Joao Santos menjadi pukulan telak bagi I Rossoneri dan I Bianconeri. Pasalnya kedua klub tersebut tak main-main untuk meminang Jorginho.

Bagi AC Milan, Jorginho dapat menjadi sosok yang sepadan untuk menggantikan Franck Kessie yang dirumorkan gabung Barcelona.

Sementara bagi Juventus, Jorginho dapat menambah kualitas lini tengah pasukan Massimiano Allegri.

Apalagi, selama beberapa musim atau tepatnya sejak pensiunnya Andrea Pirlo Si Nyonya Tua tak punya sosok Deep Lying Playmaker yang andal.

Dengan kehadiran Jorginho, puzzle yang hilang selama beberapa musim tersebut akan tertutupi dengan segera.

2. Sosok Jorginho

Sejak diboyong Chelsea medio 2018 lalu, Jorginho langsung tampil oke bagi The Blues. Sempat diisukan akan menurun usai ditinggal Maurizio Sarri namun Jorginho mampu membalikkan prediksi itu.

Eks Napoli itu malah kian moncer hingga sekarang. Jorginho adalah sosok integral di balik kesuksesan The Blues menyabet gelar Liga Champions musim lalu. Tak cuma itu, ia juga menjadi aktor utama dari kesuksesan Italia menyabet gelar Euro 2020.